BANDUNG, PASJABAR.COM — Berdasarkan data Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bandung jumlah, petani di Kota Bandung sekitar 1250 petani.
“Ini terdiri dari petani, peternak, dan perkebunan berbagi macam komoditi,” ujar Plt Kepala Dispangtan Kota Bandung, Elly Wasliah, kepada wartawan, Kamis (25/4/2019), kemarin.
Meski demikian, Elly menegaskan masih belum bisa memenuhi kebutuhan pangan di Kota Bandung, yan merupakan Kota metropolitan. Karenanya, masih banyak kebutuhan pangan di Kota Bandung yang disuplay dari wilayah lain.
Contohnya, untuk kebutuhan beras di Kota Bandung yakni 600 ton per hari, dengan adanya lahan sawah 620 hektar di Kota Bandung, hanya bisa memenuhi kebutuhan sekitar 2%-3 %.
“Kota Bandung memang tidak mungkin menambah luas lahan pertanian. Karenanya, kita hanya bisa meningkatkan produktifitas lahan,” terangnya.
Untuk itu, Dispangtan Kota Bandung menggelar acara Mimbar sarasehan Kota Bandung Tahun 2019. Tujuannya, untuk menyelaraskan program Dispangtan dengan kebutuhan petani.
“Lewat sarasehan ini, kita dengar kebutuhan petani apa. Nantinya akan disesuaikan dengan program Dispangtan,” tambahnya.
Dengan begitu, diharapkan para petani di Kota Bandung diharapkan bisa meningkatkan produktifitas komoditinya.
Sarasehan ini, lanjut Elly menghadirkan narasumber dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk menfasilitasi permodalan, dan dari PT Pupuk Indonesia untuk menjawab keluhan petani terkait subsidi pupuk.
“Jadi petani bisa mendapatkan pinjaman dengan syarat yang mudah, dan pupuk bersubsidi bisa didistribusikan sesuai sasaran,” paparnya.
Salah seorang peserta Sarasehan ini, Rahmawati, yang merupakan warga Kelurahan Kujangsari, Kecamatan Bandung Kidul, mengatakan membutukan bibit, pupuk dan tanah untuk menanam sayuran dan bunga hias.
“Kami memiliki lahan RTH seluas 320 M2 yang sebagian lahannya suda ditanami pohon besar. Sisanya ingin ditanami tanaman kecil, seperti tanaman hias dan sayur-sayuran,” katanya.
Rahmawati juga mengatakan, membutuhkan bimbingan dari Dispangtan untuk memberikan penyuluhan cara bercocok tanam yang baik. (put)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung menetapkan tiga orang berinisial BR, UR dan YR…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kasus dugaan bullying yang melibatkan kakak kelas terhadap seorang siswa kelas 3…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, meninjau kesiapan TPS 025 di…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Aliansi Peduli Demokrasi Masyarakat laporkan salah satu pasangan calon Wali Kota dan…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Menjadi wisudawan terbaik, Hasna Shofiyah, yang merupakan mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa dan…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Penertiban Alat Peraga Kampanye atau APK memasuki hari terakhir, dengan ribuan APK…