Plt Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unpas, Dr. Juanim S.E, M.Si. berharap bahwa di milangkala ke 106 ini, Paguyuban Pasundan bisa menjadi organisasi besar yang disegani oleh masyarakat Jawa Barat secara khusus dan masyarakat di Indonesia pada umumnya serta dapat disejajarkan dengan organisasi lain secara nasional dan internasional.
“Semoga kedepannya Paguyuban Pasundan dapat menjadi wadah dan penopang peradaban baru yang dilahirkan yang dapat mewarnai kemajuan bangsa Indonesia. Karena pada dasarnya paguyuban pasundan lahir dari bumi pasundan yang memiliki peradaban, kekayaan intelektualitas dan budaya yang luar biasa. Yang tentu perlu dieksplorasi, perlu dipromosikan, sehingga seluruh masyarakat internasional akan mengetahui keberadaan Paguyuban Pasundan,” terangnya pada Sabtu (20/7/2019).
Juanim mengulas bahwa sejak ia masuk dan terlibat dalam Paguyuban Pasundan pada tahun 1996 hingga saat ini ia rasakan bahwa Paguyuban Pasundan mengalami perubahan ke arah kemajuan yang besar.
“Seperti yang sudah disampaikan oleh Ketua Umum PB Paguyuban Pasundan, Prof Didi Turmudzi bahwa Paguyuban Pasundan sudah terlihat dan terasa keberadaanya dan manfaatnya terutama untuk anggotanya dan secara umum untuk masyarakat Jawa Barat. Paguyuban pasundan menjadi penopang, dalam memerangi kebodohan,” ulasnya.
Pada prinsipnya, lanjut Juanim pendidikan pada dasarnya merupakan kewajiban negara. Sementara Paguyuban Pasundan dengan mendirikan, pendidikan dasar, menengah maupun tinggi menunjukkan peran yang luar biasa untuk kemaslahatan peningkatan intelektualitas masyarakat Indonesia.
“Dalam hal ini, fakultas ekonomi dan bisnis tidak akan ada tanpa paguyuban pasundan karena fakultas ekonomi dan bisnis lahir dari visi dan misi paguyuban pasundan yang ingin mengentaskan kemiskinan dan memerangi kebodohan. Sehingga fakultas ekonomi dan bisnis didirikan menjadi salah satu bagian dari misi tersebut, sebagaimana kita ketahui motto Paguyuban Pasundan yaitu pengkuh agamana, luhung elmuna, jembar budayana. Hal tersebut mendasari fakultas ekonomi dan bisnis dalam memberikan pendidikan kepada mahasiswanya,” papar Juanim.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis berkomitmen dapat mendorong para lulusannya untuk memiliki tingkat keimanan dan berpegang teguh pada agama, sehingga menjadi dasar dalam melaksanakan berbagai aktifitas dalam kehidupan, baik bisnis maupun sosial, disamping itu fakultas ekonomi dan bisnis ingin mendorong, meraih cita-cita generasi intelektual, yang didasarkan pada ilmu. Dimana Generasi-generasi yang intelek, memiliki kemampuan, keilmuan dan keimanan dan menggunakan ilmunya untuk kebaikan serta kebermanfaatan.
“Selain itu, lulusannya akan memegang budaya yang bisa mengikuti prilaku orang sunda yang menghargai kepada orang tua, hormat dan meghargai yang muda, melestarikan budaya sunda yang menjadi warisan bangsa indonesia sehingga diharapkan fakultas ekonomi memiliki peran yang cukup baik untuk mendorong kebermanfaatan bagi masyarakat, pendidikan intelektualitas secata umum,” tandasnya.
Terakhir Juanim berharap bahwa Paguyuban Pasundan bisa menjadi organisasi yang semakin hebat, besar dan bermanfaat, juga dapat memainkan peran penting bagi negara, berprestasi baik di kancah nasional maupun internasional. (Tan)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…