BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Mengangkat motto “Sejahtera Bersama Anggota”, membuat koperasi mahasiswa (Kopma) Unpas berupaya menjadi usaha yang mandiri dan mampu menjadi wahana pengembangan dan pengkaderan kewirausahaan melalui pelatihan-pelatihan maupun seminar-seminar pemberdayaan unit yang dinamis dan cepat guna.
Ketua UKM KOPMA UNPAS, Kelvin Kurniawan mengungkapkan bahwa Kopma Unpas Bandung memiliki misi untuk menjadi lembaga peningkatan kesejahtraan mahasiswa atau anggota melalui kegiatan dan usaha koperasi yang dilakukan bersama badan hukum yang dimiliki kopma unpas Bandung.
“Sejak berdiri pada 11 November 1983, kami fokus membangun mahasiswa untuk aktif dan belajar berwirausaha serta menfasilitasi mahasiswa pada umumnya dan anggota pada khususnya dalam hal kebutuhan mahasiswa Universitas Pasundan ,” terangnya.
Mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pasundan semester VII ini juga bercerita bahwa kopma unpas memiliki 5 unit usaha, yakni toko ritel di kawasan Kampus II Tamansari yang menjual ATK, makanan ringan, minuman, es krim, dll. Dan unit usaha yang kedua yaitu Green Cafe yang letaknya masih sama di Kampus II Tamansari yang menyediakan makanan berat, minuman, es krim, dll
“Selain di Kampus II Tamansari kami juga memiliki unit usaha lainnya yaitu Di kampus I Unpas yang berada di jalan Lengkong Besar yaitu Toko Lengkong besar yang menjual berbagai jenis makanan ringan, minuman, eskrim, dan lainnya. Serta di Kampus IV Setiabudhi yang menyediakan alat praktikum, dan fotokopian,” terangnya beberapa waktu lalu.
Disamping membuka toko, kopma unpas juga memiliki bidang perdagangan umum, yaitu pembuatan tender seperti pembuatan jaket, kaos bahkan souvenir.
“Tak lupa kami juga memiliki wadah yang menampung minat dan bakat anggota yaitu Pasundan Business Club , yang terbagi ke beberapa bidang yaitu PBC Usaha dan Public speaking, PBC Sport and Spiritual, PBC Akademik, PBC Kesenian dan Keterampilan ” tambahnya.
Kelvin melanjutkan bahwa saat ini anggota kopma yang tercatat aktif simpanan pada tahun 2019 yaitu sebanyak 987 orang, sementara untuk yang terlibat aktif simpanan dan kegiatan 200 orang.
“Kopma kami cukup berkembang dari perolehan omzet selama setahun sudah mencapai 1,7 Miliar dan SHU sebesar 204 Juta bahkan meraih beberapa prestasi seperti menjadi juara seperti, juara umum jambore kopma nasional di bidang kesenian tahun 2017, Koperasi Berprestasi tingkat nasioanal jenis pemasaran Tahun 2016, Juara II Kopma berprestasi tingkat Jawa Barat tahun 2015, dan masih banyak lagi” tandasnya.
Kedepannya Kelvin berharap Kopma unpas akan senantiasa konsisten dalam membangun usaha diluar kampus, dapat eksistensi koperasi bisa membantu masyarakat selain membantu lembaga. (Tan)
