SMAN 10 Bandung dan SMKN 2 Bandung Dirusak Massa

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Dua sekolah di Kota Bandung, yakni SMAN 10 Bandung yang terletak di Jalan Cikutra 77 Bandung dan SMKN 2 Bandung yang terletak di Jalan Ciliwung No 4 Bandung diduga melakukan penyerangan antar sekolah, pasca pertandingan sepak bola di Liga Pelajar Sekolah, Jumat(25/10/2019) lalu.

Dalam rekaman CCTV di SMAN 10 Bandung terlihat beberapa pemuda dengan menggunakan sepeda motor dan helm melempar berbagai benda termasuk batu ke gerbang SMAN 10 Bandung pada Minggu (28/10/2019) malam sekitar pukul 21:10.

Puluhan motor terlihat berada di depan sekolahnya, sementara beberapa pemuda terus melempar berbagai benda di sekitar hingga akhirnya pagar masuk SMAN 10 Bandung, rusak berat.

Sementara hal yang sama terjadi sebelumnya terjadi di SMKN 2 Bandung, yang kabarnya pada Sabtu malam (26/10/2019) didatangi sejumlah oknum yang melakukan perusakan ke sekolahnya.

“Kami sudah mendapat laporannya, katanya dua sekolah ini saling serang SMAN 10 ke SMKN 2 Bandung, dan sebaliknya tadi malam (27/10/2019) SMKN 2 Bandung ke SMAN 10. Keduanya melakukan perusakan kalau di lihat di kedua CCTV nya. Tapi kami belum mau menyimpulkan kenapa terjadi hal tersebut karena saat ini masih diselidiki apa penyebab sebenernya apakah betul mereka siswa SMAN 10 DAN SMKN 2 Bandung karena kami mencurigai bukan dari keduanya kalau melihat dari tindakan tersebut,” ujar Ketua Komite SMAN 10 Bandung, Bambang Haryono kepada Pasjabar, Senin (27/10/2019).

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dewi Sartika membenarkan di kedua sekolah tersebut telah terjadi penyerangan oleh oknum tidak diketahui. 

“Iya sudah ada kabar dan saat ini sedang olah TKP jadi kami belum bisa menyimpulkan penyebab dari perusakan kedua sekolah itu,” ujar Dewi yang dihubungi Pasjabar, Senin (27/10/2019).

Dewi menyebutkan ada beberapa versi dalam aksi perusakan tersebut, “Ada yang bilang penyeranganya oleh anarko, ada yang karena alumni, ada yang menyebutkan karena dari pertandingan sepak bola. Belum ada apa penyebabnya yang jelas semua masih diolah oleh pihak kepolisian. (Tie/Tan) 

admin

Recent Posts

Tiga Kali Beruntun! Jawa Barat Kunci Gelar Juara Umum di PON 2024

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kontingen Jawa Barat dipastikan berhasil mengunci gelar juara umum pada Pekan Olahraga…

8 menit ago

Bocah 4 Tahun Tertimpa Reruntuhan karena Gempa, Kang DS Sampaikan Duka

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Bupati Bandung Dadang Supriatna menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Fauzan,…

44 menit ago

BNPB Ajak Warga Tingkatkan Kesiapsiagaan Menghadapi Ancaman Gempa

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Masyarakat yang terkena dampak gempa M4,9 diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan untuk menghadapi…

1 jam ago

Guru Besar Hanya Nama (GBHN)

Oleh: Dosen Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan Dpk FH UNPAS, Firdaus Arifin BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dalam…

2 jam ago

Pelantikan Pj Wali Kota Bandung: A Koswara Siap Lanjutkan Program Kerja

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, telah melantik A Koswara…

2 jam ago

Pestapora 2024: Pertamina Fastron Hadirkan Edukasi Otomotif di Tengah Festival Musik

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pertamina Fastron siap memeriahkan festival musik Pestapora 2024, yang akan diadakan di…

3 jam ago