BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Kiper Persib Bandung Dhika Bayangkara mengungkap kesan dilatih Luizinho Passos. Pelatih kiper anyar Persib itu dinilai keras tapi variatif dalam menggembleng kiper.
“Sebenarnya lebih capek (dilatih Passos), lebih keras juga iya. Dia banyak digabung antara fisik dan mental. Keren lah, lebih variatif,” ujar Dhika di SPOrT Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Senin (13/1/2020).
Di tangan Passos, eks kiper PS Sleman ini punya harapan baru. Menit bermain diyakini akan diberikan kepadanya di kompetisi musim depan. Sebab, Passos dinilai sebagai pelatih obyektif dan berani ‘berjudi’.
“Kalau lihat pelatihnya kayak begini sih yakin bisa main. Iya pasti, saya percaya (akan diberikan kesempatan),” ungkap Dhika.
Ia sendiri merasa sangat berat dilatih Passos. Tapi, hal itu tidak mengagetkan. Sebab, sejak beberapa tahun lalu ia sudah sering mengamati cara melatih Passos. Itu karena Passos cukup sering mengunggah video saat melatih melalui media sosialnya.
“Saya sudah ngikutin Passos di IG (Instagram). Dulu saya punya keinginan kapan bisa dilatih beliau. Alhamdulillah sudah kesampaian sekarang, jadi enggak kaget (dengan program latihannya),” tuturnya.
Sementara selain gaya melatih dan programnya, ada hal lain yang membuat Dhia makin terlecut semangatnya. Ia selalu disemangati agar jadi kiper bagus. Sehingga, suatu saat Dhika bisa berkostum Timnas seperti yang dilakukan Passos terhadap kiper-kiper di Borneo FC.
“Ya pasti (semangat), dia selalu bilang sama saya ‘Dhika, kamu harus bisa kayak Nadeo (sekarang kiper Bali United) sama Ridho (kiper Madura United). Kamu bisa, enggaa ada yang enggak mungkin’,” pungkas Dhika. (ors)
