Categories: PASJABAR

Sikapi Corona, di Gedung Sate Kini Ada PIKOBAR

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMPemprov Jawa Barat pada Rabu (4/3/2020) resmi mengoperasikan Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jawa Barat (PIKOBAR). Lokasinya ada di salah satu ruangan di kawasan Gedung Sate, Kota Bandung.

Sesuai namanya, PIKOBAR akan jadi pusat pengolahan data dan informasi terkait COVID-19 alias virus corona. Sehingga, jurnalis dari berbagai media massa bisa menerima informasi dan perkembangan terbaru soal virus corona.

Di PIKOBAR sendiri terdapat berbagai staf dari Biro Humas. Dinkes Jawa Barat, dan Diskominfo Jawa Barat. Bahkan, ada ruang khusus untuk jurnalis untuk memudahkan pekerjaan mereka dalam mengabarkan perkembangan seputar virus corona.

“Untuk operasionalnya sendiri kita upayakan 24 jam,” kata Kabiro Humas dan Keprotokolan Setda Provinsi Jawa Barat Hermansyah.

Menurutnya, tempat itu sebenarnya sudah ada sejak dua minggu lalu setelah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menggelar rapat di RS Hasan Sadikin Bandung. Saat itu, rapat dihadiri berbagai pihak dan instansi.

Tapi, secara operasional, PIKOBAR sudah berjalan sejak Selasa (3/3/2020) dan baru resmi dibuka Rabu (4/3/2020). Hadirnya PIKOBAR diharapkan memberikan masyarakat ketenangan dan informasi valid.

Di PIKOBAR juga ada call center yang bisa diakses masyarakat se-Jawa Barat. Nomor yang digunakan adalah 119. Selain itu, ada juga nomor yang bisa ditelepon dan menggunakan aplikasi Whatsapp yaitu 0811-2093-306.

“Nomor ini bisa dipakai masyarakat untuk melapor dan berkonsultasi tentang corona,” jelas Hermansyah.

Sejak kemarin, layanan call center itu pun sudah dipakai masyarakat. Ada ratusan telepon dan chat Whatsapp yang masuk untuk sekadar berkonsultasi.

Berbagai jawaban pun diberikan mereka yang ditugaskan sebagai operator. Apalagi, mereka adalah orang kompeten karena merupakan seorang dokter.

“Dengan begini masyarakat kita bisa jamin informasinya (yang disampaikan benar),” ucap Hermansyah.

Sementara jika yang menggunakan layanan call center itu disinyalir terjangkit virus corona, tim akan langsung bergerak dan berkoordinasi dengan berbagai. Sehingga, penanganan bisa dilakukan dengan cepat dan tepat. (ors)

admin

Recent Posts

Pengungsi Gempa Cibeureum Antre Panjang Demi Minuman Hangat

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Ratusan pengungsi gempa di Cibeureum, Kabupaten Bandung, rela mengantre panjang demi mendapatkan…

1 jam ago

Tenda Terpasang, Pengungsi Gempa Kertasari Masih Kekurangan Bantuan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Lebih dari 10 tenda pengungsian telah dipasang di lokasi evakuasi korban gempa…

1 jam ago

Port FC Permalukan Persib di Si Jalak Harupat

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung menuai kekalahan saat menjamu Port FC dalam laga perdana Grup…

2 jam ago

Jawa Timur Tambah Emas PON XXI Aceh – Sumut 2024, Setelah Kalahkan Jawa Barat di Cabor Sepak Bola

WWW.PASJABAR.COM -- Kontingen Jawa Barat bertemu kontingen Jawa Timur di final cabor sepak bola PON…

6 jam ago

Dies Natalis FH Unpad, IKANO Undang AHY Kuliah Umum

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Dalam rangka Dies Natalis Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (FH Unpad), Ikatan Keluarga…

8 jam ago

Fakultas Teknik Unpas Terima Penghargaan Pembinaan IKM dari Kab Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Fakultas Teknik Universitas Pasundan (FT Unpas) menerima penghargaan sebagai Stakholder Award bagi…

9 jam ago