BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Gerakan Mahasiswa Pasundan menggelar acara Gerakan sosial yang bertemakan GEMA Pasundan Berbakti Untuk Negeri dengan membagikan nasi boks dan masker yang di laksanakan selama tiga hari sejak 14-16 April 2020 di kawasan Kota Bandung, Bandung Raya, Cimahi dan Kota Sukabumi.
Ketua GEMA Pasundan, Rajo Galan mengungkapkan bahwa Pandemi Covid 19 menjadi hal yang sangat menakutkan dan berdampak besar bagi masyarakat, oleh karena itu Gerakan Mahasiswa Pasundan (GEMA pasundan) melaksanakan kegiatan sosial ini mengingat bahwa rakyat Indonesia yang terdampak oleh pandemi Covid 19 sebagian mengalami kelaparan dan kesulitan.
“Faktor Covid 19 ini membuat masyarakat kecil atau wong cilik di Indonesia ini menjerit karena mereka tidak bisa lagi dengan bebas beraktifitas atau pemasukan mereka berkurang akibat kebijakan pemerintah untuk memutus rantai pandemi ini yang segala sesuatunya harus di lakukan di dalam rumah,” terang Rajo pada Selasa (14/4/2020).
Hal ini, lanjut Rajo berakibat pada perekonomian masyarakat terlebih masyarakat kecil seperti ojeg pangkalan, ojeg online, tukang parkir, pemulung, tukang sampah, pedagang asongan, pedagang kaki lima, supir angkutan umum, petani,buruh pabrik atau buruh harian lepas dan masih banyak lainnya.
“Adapun bantuan yang kami berikan kepada masyarakat kecil berupa Nasi Box serta Masker dan kepada para pengendara Roda dua maupun Roda empat,” terangnya.
Untuk membuat sebuah Gerakan Sosial ini para pengurus Gema Pasundan telah melelang barang barang pribadinya serta menggunakan uang patungan anggota dan open donasi dari elemen mahasiswa,birokrat dan para donatur.
“Tidak hanya membantu dengan bentuk barang Gema Pasundan Meberikan edukasi terhadap Masyarakat untuk hidup bersih dan sehat,menjaga jarak dan tetap diam dirumah serta memberikan edukasi terkait jangan menolak jenazah yang positif terkena covid 19 karena pandemi ini bukan aib tapi ini adalah musibah dunia,” tandasnya.
Rajo menambahkan bahwa Gerakan Sosial ini akan terus berlanjut secara terus menurus apabila pandemi Covid 19 ini belum usai dan juga Pihak pemerintah belum memberikan kehidupan yang layak bagi masyarakat kecil yang terdampak pandemi covid 19.
“Kami juga memberikan pesan kepada masyarakat, mari kita lawan pandemi covid 19 ini bersama-sama dengan menjaga lingkungan sekitar agar tetap bersih dan sehat, menjaga jarak serta di rumah saja apabila tidak terlalu penting, jangan panik dan selalu semangat dalam melaksanakan aktifitas sehari-hari,” tandasnya.
Adapun Gema pasundan adalah sebuah organisasi kepemudaan atau aliansi Gerakan yang di dalamnya terdapat empat element perguruan tinggi yaitu Universitas Pasundan, STKIP Pasundan Cimahi, STH Pasundan Sukabumi dan juga STIE Pasundan yang anggotanya merupakan BEM / Senat serta lembaga kemahasiswaan di Perguruan Tinggi di bawah naungan Yayasan Perguruan Tinggi Pasundan. (Tan)