CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Kamis, 12 Juni 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Lima Daerah di Jabar Masih Zona Merah

Yatti Chahyati
28 September 2020
Lima Daerah di Jabar Masih Zona Merah

Gubernur Jabar dalam konferensi pers usai rapat mingguan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (28/9/20). (ist hms jbr)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Emil) menyebutkan jika lima daerah di Jawa Barat (Jabar) masuk dalam kategori zona merah atau resiko tinggi. Hal itu meilhat data periode 21-27 September 2020.

Ke lima daerah yang masih beresiko tinggi itu yakni Kota Depok, Bogor, Cirebon, serta Kabupaten Bekasi dan Cirebon.

“Meski begitu, recovery rate (angka pemulihan) Jabar per 27 September adalah 61,40 persen atau meningkat 2,5 persen dibandingkan minggu sebelumnya. Sementara case fatality (angka kematian dari kasus) per 27 September adalah 1,80 persen atau menurun 0,08 persen dari minggu sebelumnya,” papar Emil, dalam konferensi pers usai rapat mingguan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (28/9/20).

Ia menyeutkan jika angka kematian di Jawa Barat semakin sedikit, yakni dua 1,8 persen sebelumnya angka meatian di Jabar 2,4 persen.

Baca juga:   Masjid Persis Pajagalan Pilih Tetap Selenggarakan Shalat Jumat

Adapun angka Reproduksi Efektif (Rt) COVID-19 di Jabar per 26 September adalah 1,04 persen. “(Rt) Jabar masih kisaran di 1,04 menandakan tingkat kecepatan penularan masih relatif terkendali,” ujarnya.

Terkait antisipasi klaster COVID-19 di pesantren, ia mengatakan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan para pengurus pondok pesantren. Untuk kasus penularan di salah satu pesantren di Kabupaten Kuningan, Kang Emil berujar, telah dilakukan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) di desa atau pesantren tersebut.

“Sekarang di Jabar ada klaster pesantren di Kuningan. Terkait pesantren, kami temukan (penularan) karena adanya (orang) keluar masuk. (Pesantren) yang sifatnya bermukim itu menurut laporan Pak Wagub (Uu Ruzhanul Ulum) lebih terkendali,” kata Kang Emil.

Baca juga:   PTDI Menerima Kunjungan Thales Belgium

“Dan minggu ini sudah kami tentukan fokus pengetesan di pesantren, juga sesuai pola di wilayah Ciayumajakuning (Cirebon-Indramayu-Majalengka-Kuningan) karena di wilayah tersebut terjadi peningkatan kasus COVID-19,” jelasnya.

Sementara itu, tujuh daerah di Jawa Barat (Jabar) yakni Kota Bandung, Cimahi, Sukabumi, Banjar, Bekasi, Bogor, dan Kota Cirebon telah mencapai target Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam melakukan pengetesan COVID-19 terhadap populasinya melalui uji usap (swab test) metode Polymerase Chain Reaction (PCR).

“Saya apresiasi tujuh daerah yang pengetesan PCR-nya sudah melewati batas 1 persen standar WHO,” ucap Emil.

Berdasarkan data yang dihimpun Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar per tanggal 24 September 2020, Kota Bandung telah melakukan tes PCR terhadap 64.243 spesimen atau 2,56 persen dari populasi, Kota Cimahi terhadap 11.956 spesimen (1,95 persen), Kota Sukabumi terhadap 3.962 spesimen (1,21 persen), Kota Banjar terhadap 2.194 spesimen (1,20 persen), Kota Bekasi terhadap 33.067 spesimen (1,10 persen), Kota Bogor terhadap 12.099 spesimen (1,09 persen), dan Kota Cirebon terhadap 3.399 spesimen (1,06 persen).

Baca juga:   Emil: Banyak Tokoh Pintar, tapi Lisannya Kasar

Sementara secara keseluruhan berdasarkan data Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar (Pikobar), tes PCR di Jabar per 28 September pukul 14:30 WIB mencapai 383.335 atau kurang lebih 0,75 persen dari populasi.

Untuk itu, Kang Emil menjelaskan bahwa pihaknya terus berupaya mendorong agar seluruh daerah di Jabar bisa melakukan jumlah pengetesan PCR sesuai standar WHO, termasuk dengan menambah kembali kit PCR agar tes bisa berjalan optimal. (*/tie)

 

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: COVID-19emilgubernur jawa baratresiko tinggiridwan kamilZona Merah


Related Posts

Barak Militer
HEADLINE

Dedi Mulyadi Tanggapi Laporan ke Bareskrim Terkait Barak Militer

11 Juni 2025
COVID-19
HEADLINE

Kasus COVID-19 Naik, Menkes Minta Masyarakat Waspada

11 Juni 2025
Aksi Lingkungan
HEADLINE

Aksi Hari Lingkungan Hidup, Massa Desak Pemprov Jabar Bertindak

10 Juni 2025

Recommended

Salat Meminta Hujan Dilakukan di Tengah Sawah

Salat Meminta Hujan Dilakukan di Tengah Sawah

2 tahun yang lalu
STAYC Sudah Selesaikan Video Klip dan Comeback April

STAYC Sudah Selesaikan Video Klip dan Comeback April

4 tahun yang lalu
Piala Eropa 2024: Belum Berjodoh dengan Piala Eropa, Hidung Mbappe Patah dan Dapat Kartu Kuning Konyol

Piala Eropa 2024: Belum Berjodoh dengan Piala Eropa, Hidung Mbappe Patah dan Dapat Kartu Kuning Konyol

12 bulan yang lalu
Open House FKIP Unpas Perkenalkan Sistem Pembelajaran kepada Calon Mahasiwa Baru

Open House FKIP Unpas Perkenalkan Sistem Pembelajaran kepada Calon Mahasiwa Baru

2 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Ole Romeny cetak gol ke gawang China lewat titik putih penalti. (instagram/@timnasindonesia)
HEADLINE

Timnas Indonesia Dikepung Liga Arab di Putaran Keempat!

12 Juni 2025

www.pasjabar.com -- Timnas Indonesia resmi melangkah ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Namun, langkah...

berkas kasus pemerkosaan oleh dokter PPDS Unpad diterima Kejati Jabar. (Uby/pasjabar)

Berkas Kasus Dokter PPDS Unpad Diterima Kejati Jabar!

11 Juni 2025
pedagang oleh-oleh haji di Pasar Baru, Jln. Oto Iskandar Dinata, Kota Bandung, Rabu (11/6/2025). (Eci/pasjabar)

Ekonomi Lesu, Penjualan Oleh-Oleh Haji Anjlok!

11 Juni 2025
Rayan Ait-Nouri, diumumkan menjadi pemain baru Man City pada Senin (9/6/2025).(X.COM @MANCITY)

Rp700 Miliar! Ait-Nouri Gabung Manchester City

11 Juni 2025
Rayan Cherki, winger Lyon (c) AP Photo/Thibault Camus

Resmi! Rayan Cherki Gantikan De Bruyne di Manchester City

11 Juni 2025

Highlights

Rp700 Miliar! Ait-Nouri Gabung Manchester City

Resmi! Rayan Cherki Gantikan De Bruyne di Manchester City

Resmi! Liverpool Tebus Florian Wirtz Seharga Rp2,78 Triliun

Resmi! Saddil Ramdani Jadi Rekrutan Pertama Persib

Orang Tua Panik! Server SPMB Jabar Tumbang

Debut Manis Ancelotti, Vinicius Jadi Pahlawan Brasil

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.