BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut tidak ada lagi kawasan di Bandung Raya yang dikategorikan zona merah. Hal itu merupakan hasil dari perkembangan COVID-19 yang dilaporkan hari ini.
“(Kota) Bandung sudah oranye, KBB (Kabupaten Bandung Barat) juga oranye lagi. Jadi, di Bandung Raya tidak ada lagi zona merah,” kata Emil, sapaan akrabnya, di Bandung, Senin (12/10/2020).
Selain itu, ia mengatakan ada kabar gembira lainnya dari perkembangan terkini. Jumlah zona merah di Jawa Barat berkurang dan menjadi rekor baru.
“Pertama kalinya di Jabar zona merah hanya tiga, biasanya lima-tujuh (daerah). Satu adalah Kabupaten Karawang, Kabupaten Bekasi, kemudian Kuningan,” ungkap Emil.
Pemberlakuan PSBB di DKI Jakarta juga berdampak positif untuk Jawa Barat. Sebab, ada beberapa daerah di Jawa Barat yang berbatasan langsung dengan DKI. Hal itu akan sejalan dengan kebijakan dalam menyikapi COVID-19.
“Pemprov DKI sudah melakukan PSBB transisi yang tidak seketat sebelumnya. Maka, Bodebek sekarang sedang dikoordinasikan. Seperti halnya komitmen yang sudah disampaikan, jika ada perubahan di Jakarta, maka Bodebek di Jabar akan menyesuaikan,” jelas Emil.
Kabar menggembirakan lainnya, menurutnya angka keterisian pasien COVID-19 di rumah menurun. Per hari ini, tercatat keterisian rumah sakit di Jawa Barat oleh pasien COVID-19 mencapai 54 persen dari 58 persen pada Minggu (11/10/2020).
“Ini mengindikasikan ketersediaan ruang isolasi kita kembali tidak melewati batas WHO,” tandas Emil. (ors)