HEADLINE

Tim Luar Negeri Siap Bajak Robert Alberts

ADVERTISEMENT

**Gaji di Persib Lebih Kecil dari PSM

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMKetidakjelasan kelanjutan kompetisi di Indonesia membuat beberapa tim luar negeri coba membajak pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts.

Namun, ia menegaskan tak berhasrat meninggalkan Persib. Meski kompetisi tak jelas kapan dilanjutkan, bertahan dianggap sebagai pilihan terbaiknya.

“Ya, saya punya, saya mendapat banyak tawaran (untuk bergabung ke tim lain). Jujur, ada beberapa tawaran dari luar Indonesia yang datang. Tapi, saya tidak tertarik,” kata Robert.

Menurutnya, tawaran itu datang dari klub asal Malaysia, Thailand, dan Vietnam. “Saya juga mendapat tawaran dari Singapura. Ada penawaran langsung yang diberikan pada saya,” ungkapnya.

Ia pun menegaskan tak akan meninggalkan Persib. Sebab, di Persib ia menemukan kenyamanan. Selain itu, Persib dinilai sebagai salah satu tim terbaik di Asia Tenggara.

“Saya pikir tidak banyak tim yang lebih baik dari Persib di regional (Asia Tenggara) ini,” jelas Robert.

Di Persib, ia mengaku mendapatkan gaji yang lebih kecil dibandingkan saat membesut PSM Makassar. Namun, Persib punya magnet kuat. Sehingga, ia mau berlabuh ke Persib meski nilai kontraknya menurun dibanding dari klub sebelumnya.

“Saya senang berada di sini meskipun gaji dan uang yang saya terima lebih sedikit. Yang penting adalah kepercayaan dalam bekerja sama, rasa saling percaya satu sama lain, dan juga visi dalam membuat Persib Bandung menjadi tim yang terbaik, bukan hanya Indonesia, tapi juga Asia Tenggara dan Asia secara keseluruhan,” paparnya.

Robert pun mengaku sudah berdiskusi dengan jajaran manajemen. Sehingga, ia mantap memutuskan bertahan. Salah satunya karena ia mendapat kepercayaan penuh dalam melatih Persib. Ia pun tak menjadikan uang sebagai tujuan utama dalam melatih Persib.

“Kami sudah berdiskusi dan saya punya alasan yang jelas, kami punya kepercayaan. Uang bukanlah segalanya, saya sebelumnya datang ke Bandung dengan gaji yang jauh lebih kecil dari apa yang saya terima di Makassar,” tuturnya.

“Jadi, bagi saya menjadi sebuah kebanggan menjadi pelatih di Bandung. Kepercayaan penuh diberikan dan budaya maupun masyarakat Bandung juga membuat saya senang bisa tinggal di sini,” pungkas Robert. (ors)

Yatti Chahyati

Recent Posts

Harga Pangan Naik: Cabai Rawit Merah Sentuh Rp46.000 per Kg

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Harga beberapa komoditas pangan mengalami kenaikan pada Jumat (20/9/2024) pagi. Dilansir dari…

42 menit ago

Dedi Mulyadi Tekankan Pentingnya Keadilan dalam Dialog Kebhinekaan di Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Bakal calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menghadiri acara Dialog Kebhinekaan di…

3 jam ago

RSUD dan Dinsos Bandung Gelar Khitanan Massal untuk 60 Anak

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung bersama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)…

3 jam ago

Keseimbangan Hubungan Antarmanusia

Oleh: Prof. Dr. H. Ali Anwar, M.Si (Ketua Bidang Agama Paguyuban Pasundan) BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Ajaran…

6 jam ago

WJIS 2024, Jawa Barat Alami Pertumbuhan Ekonomi 4,95 Persen

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- West Java Investment Summit 2024 yang sudah berjalan ke enam kalinya mencatatkan…

13 jam ago

Pelajaran untuk Persib Usai Dipermalukan Port FC

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung menelan pil pahit. Melawan Port FC dalam laga perdana Grup F AFC…

14 jam ago