BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — PT Liga Indonesia Baru (LIB) bakal menggelar pertemuan dengan klub pada Jumat, 15 Januari 2021. Poin utamanya adalah membahas seputar kompetisi.
Direktur PT PBB Teddy Tjahjono menyatakan pihaknya tidak mau berspekulasi soal kompetisi akan dilanjutkan atau tidak. Ia mengaku akan mendengar dulu beberapa opsi yang mungkin berkembang dalam rapat tersebut.
“Kami akan mendengarkan dulu opsi-opsi yang akan diberikan oleh LIB. Saya tidak akan berspekulasi dulu,” ujar Teddy, Rabu (13/1/2021).
Sejauh ini, kelanjutan kompetisi memang tidak jelas. Bahkan, belakangan muncul wacana Liga 1 2020 akan dihentikan total. Sebagai gantinya, kompetisi Liga 1 2021 akan digelar.
Itu artinya Persib harus kehilangan sembilan poin dari hasil tiga pertandingan yang sudah dilalui. Bahkan, Persib harus merelakan puncak klasemen.
Lalu, jika Liga 1 2020 benar-benar dihentikan dan berganti menjadi kompetisi musim 2021 alias dari nol, apakah itu kerugian bagi Persib?
“Kami tidak berpikir seperti itu karena pertandingan masih sangat panjang, kita baru main tiga kali dan masih ada 31 pertandingan (sisa). Jadi tidak bisa disimpulkan seperti itu (kerugian bagi Persib jika Liga 1 2020 dihentikan),” ucap Teddy. (ors)