BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Petugas Diskar PB Kota Bandung tergolong memiliki pekerjaan yang rentan terpapar COVID-19. Sebab, mereka kerap berkerumun ketika bertugas dan bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Buktinya, dua petugas Diskar PB sempat terpapar yang COVID-19. Namun, kedua petugas itu sudah dinyatakan sembuh dan kembali bekerja seperti biasa.
“Alhamdulillah anggota kami ada dalam lindungan Allah SWT, yang COVID-19 kemarin dua orang terselamatkan, sudah sembuh dan bisa kerja seperti biasa,” ujar Kepala Diskar PB Kota Bandung Dadang Iriana di Balai Kota Bandung, Senin (1/3/2021).
Kasus dua petugas terpapar COVID-19 itu menurutnya merupakan hal yang baru dialami sejak pandemi melanda Indonesia selama setahun terakhir. Itu pun terpaparnya baru beberapa bulan lalu.
“Hanya dua orang itu saja yang kena (terpapar COVID-19), itu juga kasusnya baru,” ungkap Dadang.
Petugas Diskar PB sendiri dalam bertugas selalu mengupayakan menjaga protokol kesehatan. Seminimal mungkin sentuhan fisik dengan orang lain sangat diminimalisir. Selain itu, penerapan protokol kesehatan lainnya juga dilakukan.
Sementara meski rentan mengalami kecelakaan dan terpapar COVID-19, menurutnya petugas Diskar B tak pernah surut bekerja. Sebab, ada sisi lain yang dikedepankan selain hanya menjalankan pekerjaan.
“Tugas kita memang rawan, tapi saya pikir apa yang kita lakukan ini ada nilai ibadah,” tandas Dadang. (ors)