BHAGDAD, WWW.PASJABAR.COM– Pemerintah Irak mengambil langkah penting untuk mencegah penyebaran penyakit kasus flu burung terkait temuan penyakit tersebut.
Pejabat kesehatan Irak pada Sabtu (26/6/2021) mengatakan kasus flu burung ditemukan di sebuah peternakan unggas di provinsi timur, Diyala.
Dilansir dari Antara, Kasus baru terdeteksi di salah satu peternakan unggas kecil di sebuah desa dekat ibu kota provinsi itu, Baquba, sekitar 65 km timur laut Baghdad, menurut kepala rumah sakit hewan Dilaya, Mahmoud Farhan al-Shammari.
“Kami telah memberi tahu gubernur Dilaya dan sejumlah langkah penting telah dilakukan guna mengendalikan penyakit tersebut, termasuk memusnahkan lebih dari 4.000 ekor ayam dan menutup peternakan unggas selama 90 hari,” kata al-Shammari kepada Xinhua.
Penularan ke daerah-daerah lain bisa dicegah berkat penanganan cepat oleh rumah sakit hewan, katanya. (*)
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Banjir kembali melanda Dayeuhkolot dan Bojongsoang meski sudah dibangun berbagai infrastruktur…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Menteri Agama, Nasaruddin Umar, mengungkapkan bahwa guru adalah pahlawan sejati dalam pidatonya…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung telah menyelesaikan pendistribusian logistik Pilkada Serentak…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut dengan antusias kehadiran beberapa legenda sepak…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Laga istimewa akan tersaji di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dalam…
JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM -- bank bjb kini memberikan penawaran peluang investasi menarik, berupa Surat Berharga Perpetual…