BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Para tenaga kesehatan di dua rumah sakit di Kota Bandung mendapat suplai telur rebus gratis sejak Sabtu (3/7/2021). Telur itu berasal dari dapur umum yang didirikan Kementerian Sosial di BRSDN Wyata Guna.
“Distribusi kami lakukan ke dua rumah sakit, RSUD Kota Bandung dan RS Bhayangkara (Sartika Asih). Itu dua rumah sakit yang kami support dari sabtu sampai hari ini,” kata Kepala BPRSDN Wyata Guna Sudarsono, Kamis (8/7/2021).
Setiap harinya, minimal 1.000 paket telur dibagikan kepada para nakes di dua rumah sakit itu. Satu paketnya terdiri dari masing-masing dua telur rebus.
Telur rebus itu diharapkan turut menopang kesehatan para nakes. Sebab, mereka membutuhkan gizi yang baik di tengah lonjakan kasus COVID-19 yang luar biasa.
Selain itu, telur juga didistribusikan kepada mereka yang menjalani isolasi mandiri di Wyata Guna dan rumah pribadi yang letaknya tak jauh dari sana. Harapannya, kondisi mereka yang sedang isolasi akan terjaga dan mengalami perburukan.
Darsono sendiri belum bisa memastikan sampai berapa lama dapur umum dan pemberian telur rebus itu akan dilakukan. Pihaknya hanya menunggu instruksi dari Kementerian Sosial.
“Kami tetap menunggu arahan dari pusat sampai kapannya (ini berakhir), apakah di masa PPKM Darurat aja (atau berlanjut),” ucapnya.
Sementara itu, telur rebus yang ada diolah 27 relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana). Mereka dibagi ke dalam tiga shit setiap harinya.
Proses perebusannya telurnya sendiri dimulai sejak siang untuk melakukan pembersihan. Tujuannya agar telur steril dari kotoran. Setelah itu, telur akan direbus pada malam hari.
Dini hari, telur-telur hasil perebusan akan dikemas. Selanjutnya, antara pukul 7-8 pagi, telur akan didistribusikan ke tempat tujuan. (ors)