BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Pelatih Persib Bandung Robert Alberts kembali mengeluhkan ketidakpastian kapan Liga 1 segera bergulir. Ia sudah bingung menjaga semangat para pemainnya.
Sebab, sudah beberapa kali tim dipersiapkan dan dimotivasi, tapi akhirnya kompetisi tak kunjung bergulir. Hal itu dianggap sangat mengganggu.
“Tidak mudah untuk menjelaskan kepada pemain lagi, bukan hanya untuk pemain, tapi pada staf atau orang-orang yang terlibat dengan tim. Ini menurunkan moril kami dan membuat kami murung,” ujar Robert.
Jika kondisi itu terus berlanjut dan terulang, ia khawatir akan berdampak jangka panjang. Sebab, saat ini pemain pun sudah merasa frustasi di tengah ketidakpastian yang ada.
“Tidak bagus untuk terus menerus berbicara pada pemain untuk ingin memulai lagi, menaikkan ambisi bersama tim, lalu kami mengatakan pada mereka (kompetisi) ini harus ditunda lagi, latihan juga harus kami tunda lagi. Ini sangat membuat kami murung,” jelasnya.
Robert sendiri bingung menentukan program latihan. Sebab, sejauh ini tidak ada kepastian kick off kompetisi. Jika ada kepastian, baru program bisa disusun dan dijalankan secara terstruktur dan matang.
“Ini mustahil untuk dijawab (cara mengembalikan ritme permainan) pada saat ini. Karena kami tidak tahu, tidak ada yang tahu kapan liga akan dimulai,” ungkap pria asal Belanda itu.
Ia sendiri berharap kick off kompetisi bisa bergulir sesuai rencana, yakni setelah PPKM Darurat tahap I berakhir pada 20 Juli. Jika merujuk pada rencana, kick off akan digulirkan Agustus mendatang.
“Jadi, informasi yang beredar di internet adalah liga dimulai 20 Agustus dan itu belum terkonfirmasi. Hanya pihak LIB menyebut akan memberi waktu tim berlatih 2-4 pekan setelah lockdown,” ucap Robert. (ors)