PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Amanda Alumni FH Unpas angkatan 2017 berbagi tips untuk fresh graduate dalam mengisi waktunya selama pandemi Covid 19.

Menurut Amanda banyak hal yang bisa kita pelajari untuk mengasah skill yang kita miliki.

“Sebagai fresh graduate banyak skill-skill yang harus diperdalam. Entah itu soft skill atau hard skill yang merupakan passion untuk menunjang langkah selanjutnya. Entah itu untuk karir atau melanjutkan studi,” terangnya mulai bercerita.

Amanda mengatakan di tengah pandemi ia mengupayakan untuk konsisten membaca buku-buku yang dapat menunjang personality dan skill dirinya. Seperti memperdalam konstruksi berpikir mengenai isu hukum dan penerapan peraturannya, belajar membuat legal drafting, analisis dan hal-hal yang ia sukai.

“Selain itu saya menyibukkan diri untuk belajar membuat dessert dan explore resep-resep masakan baru,” tambah pemilik nama lengkap Amanda Juniar Larasati.

Adakah hambatan yang Amanda alami selama pandemi?

Selama pandemi khususnya PPKM Darurat sambung Amanda ada beberapa aktifitasnya yang terganggu. Salah satunya adalah proyeknya dan teman-temannya dalam membuat konten untuk media mereka di @projective_id.

“Kami memiliki rencana untuk membuat beberapa konten yang harus dilakukan secara tatap muka namun kehalang PPKM. Namun, kita tetap menggunakan kesempatan dan peluang yang ada dengan semaksimal mungkin untuk menyiasati konten-konten tersebut agar bisa kita kerjakan secara online dan outputnya pun berbentuk visual,” terang Amanda Alumni FH Unpas.

Amanda juga mengulas bahwa banyak sekali inspirasi yang ia dapat ditengah pandemi.

“Pandemi bukan alasan untuk diam saja, dengan segala kemajuan teknologi dan informasi yang ada memberikan kemudahan untuk saya bisa improve diri dan mencari inspirasi. Melalui platform instagram, youtube, artikel berita, tiktok, webinar. Hingga buku pun saya mendapatkan banyak inspirasi melalui konten-konten yang membangun,” terang Delegasi National Moot Court Trisakti 2021.

Amanda juga mengatakan hal yang penting yang dapat kita lakukan adalah bagaimana kita mengembangkan soft skill dan hard skill sesuai passion. Jangan berhenti bergerak meski di rumah saja.

“Yang suka musik, pelajari hal-hal yang berbau musik, yang suka masak tingkatkan skill memasak. Kalau saya sendiri perbanyak relasi lewat media sosial (linkedin, instagram, dll). Ikut pelatihan online yang menarik seperti pelatihan tentang UI/UX design karena profesional2 di bidang digital sangat diperlukan. Mengingat perusahaan-perusahaan sekarang banyak yang beralih dari konvensional menuju digital,” urainya kepada PASJABAR, Minggu (1/8/2021).

Adapun hal baru Amanda dapatkan selama pandemi adalah membangun sebuah broadcasting media yaitu @projective_id bersama beberapa temannya.

“Dimana dunia media merupakan hal baru bagi saya dan saya memulai bisnis dessert,” lanjutnya.

Terakhir Amanda juga berpesan bahwa pandemi dan “di rumah saja” ini jangan dijadikan alasan untuk bermalas-malasan.

“Ya meskipun manusiawi kita ngerasa males, cuma harus tau waktu kapan kita bisa males-malesan. Kapan kita harus produktif. Karena sayang banget kalau sebagai generasi muda kita kebanyakan diam,” ujarnya.

“Berikan perubahan untuk dirimu ke arah yang lebih baik meski hanya 1 persen per hari. Karena langkah kecil yang konsisten dapat memberikan perubahan yang besar. See you on top guys,” pungkasnya. (tiwi)