PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Di saat pandemi Covid 19, terang Tika Mahasiswi FH Unpas, banyak anak muda yang kurang peduli dengan kesehatannya. Kebanyakan selama pandemi ini malah rebahan seharian yang justru hal tersebut  tidak baik untuk kesehatan.

“Nah selama pandemi ini sebaiknya memperbaiki pola hidup. Dengan melakukan kegiatan olahraga dan mengatur pola makan,” ucapnya.

Tika menambahkan untuk para mahasiswa bisa mulai sedikit-sedikit mempersiapkan materi-materi untuk tugas akhir.  Atau membuat rencana kira-kira di semester depan akan ada materi apa yang akan dipelajari. Atau ada tugas apa di semester depan yang mengaharuskan magang atau berhubungan dengan instansi atau masyarakat lain.

“Untuk yang suka bisnis, melakukan penelitian bisnis apa yang dapat maju di masa pandemi ini,” sambung pemilik nama lengkap Attika Hilma Kusumawati.

Adapun aktifitas Tika saat ini, karena sedang libur semester genap, ia memanfaatkan waktu luang untuk lebih merawat diri dan mempersiapkan diri untuk kegiatan kuliah yang akan datang dan persiapan setelah lulus kuliah.

“Kegiatan sehari-harinya mulai dari bangun pagi, membereskan pekerjaan rumah, berjemur dan mencari resep-resep memasak untuk dicoba. Diselingi juga hiburan biasanya saya nonton film atau cari video menarik di youtube sampai waktu dzuhur,” ulasnya.

Setelah waktu dzuhur, Tika mencoba mencari referensi referensi untuk materi skripsi dan laporan magang sampai waktu ashar tiba.

“Setelah itu, saya mencoba mencari hiburan lewat media sosial atau membaca novel yang belum selesai di baca,” imbuhnya.

Menjelang malam, Tika  memprioritaskan untuk mengobrol dengan keluarga. Tidak lupa juga untuk menyiapkan jadwal makan dan melakukan perawatan pada diri.

“Saya juga banyak mencari inspirasi dari media sosial melalui influencer yang memang bagus dan banyak memberi inspirasi,” terangnya kepada PASJABAR, Jum’at (6/8/2021).

Selain itu, ia juga banyak mencari pengetahuan baru melalui webinar-webinar.

“Sekarang banyak akun yang memberikan informasi terkait webinar jadi bisa dipilih apa yang dibutuhkan dan diinginkan. Banyak juga webinar yang gratis jadi peluang mendapat wawasan luas semakin mudah,” terang Tika Mahasiswi FH Unpas yang saat ini memasuki semester VII.

Pandemi Covid 19, sambung Tika juga membuatnya  lebih banyak memanfaatkan media sosial.

“Untuk kegiatan di luar rumah tentu terganggu karena sekarang jugakan masih berlaku PPKM. Jadi apabila ada kegiatan agak sulit untuk pergi dan takut juga saat pulang membawa virus ke rumah karena dirumah ada keluarga,” paparnya.

Sehingga, jika kegiatannya masih bisa dilakukan melalui zoom atau online, ia sudah tidak perlu keluar rumah.

“Untuk sekarang lebih
memanfaatkan internet dan lebih memilah kegiatan. Kecuali kalau memang sangat penting dan tidak bisa melalui media sosial baru keluar rumah dengan mematuhi protokol kesehatan,” terang ketua bidang tari SEMAHU 2019-2020, sekretaris bidang 3 caretaker 2020-2021 dan koordinator konsumsi Pasanggiri Seni Sunda LISMA 2020.

Tika juga bercerita bahwa selama pandemi Covid 19, banyak hal baru yang ia dapat salah satunya adalah memasak.

“Saya mendapatkan ilmu lebih dalam hal memasak dari teknik membuat kue, roti, sampai mengolah daging-daging. Selain itu, mulai mendalami bisnis, belajar cara berbisnis, membuka bisnis, perhitungan harga jual dan hal lain yang berkaitan dengan bisnis,” ulasnya.

Tika juga menyampaikan pesan untuk teman-teman yang merasa bosan dan lelah dengan pandemi. Untuk dapat mencoba untuk melakukan banyak kegiatan di dunia nyata bukan di dunia maya. Dengan membuat plan-plan atau jadwal kegiatan setiap harinya yang lebih bermanfaat.

“Cari hal yang disukai agar dapat membuat diri kita produktif. Waktu luang yang cukup banyak ini jangan disia-siakan karena banyak yang dapat kita lakukan dan kerjaan. Bisa dengan melakukan dekor ulang kamar, membuat sesuatu, atau memperbaiki sesuatu,” urainya.

Selain itu, jika memiliki rezeki lebih lanjut Tika, tidak ada salahnya untuk membantu sesama dengan memberikan sedikit rezeki kita pada orang lain yang membutuhkan.

“Akan terasa menyenangkan ketika kita melihat orang lain bahagia atas kebaikan yang kita berikan,” pungkasnya. (tiwi)