CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 5 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Uncategorized

Ekonomi Digital Jadi Sektor Resilient dan Tangguh di Tengah Disrupsi

Tiwi Kasavela
30 September 2021
Ekonomi Digital Jadi Sektor Resilient dan Tangguh di Tengah Disrupsi

Forum Ekonomi Digital II “Financial Technology dan Pinjaman Online” yang dilaksanakan secara hibrida dari Jakarta, Rabu (29/9/2021). (Ist)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Ekonomi digital mampu menjadi sektor yang resilient dan tangguh di tengah disrupsi yang terjadi akibat pandemi Covid-19.

Bahkan, berpotensi menjadi faktor pendorong pertumbuhan main economic driver bagi Indonesia.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate yang menyatakan sektor financial technology (fintech) akan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.

“Salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia adalah sektor financial technology atau fintech yang ekspansi jangkauannya semakin luas, semakin tersebar,” ungkapnya dalam acara Forum Ekonomi Digital II “Financial Technology dan Pinjaman Online” yang dilaksanakan secara hibrida dari Jakarta, Rabu (29/9/2021).

Mengutip Studi Outlook Industri Fintech di Asia Tenggara, Menteri Johnny mengestimasikan masih terdapatnya 50% populasi 6 negara ASEAN (Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam) yang belum memiliki rekening bank (underbanked population).

“Sebesar 24% populasi yang masih belum memiliki akses yang optimal ke layanan perbankan modern sehingga peluang pasar di kawasan masih sangat besar bagi pelaku industri fintech,” ungkapnya dikutip dari kominfo.go.id

Menkominfo menyatakan kondisi itu akan memunculkan tantangan yang semakin besar.  Menurutnya, pelaku fintech di Asia Tenggara juga diprediksi akan mengalami pemulihan ekonomi berupa K-shaped recovery.

“Di mana perusahaan-perusahaan yang dianggap lebih sehat dan lebih berkualitas akan mampu mencapai valuasi yang lebih tinggi dalam menerima pendanaan lanjutan, sementara perusahaan-perusahaan yang dianggap berada pada spektrum yang berlawanan akan sulit menarik investasi untuk mendorong upaya pemulihan,” tuturnya.

Baca juga:   Ekonomi Digital Jadi Peluang Memperluas Akses Pasar

Selain itu, Menteri Johnny menyatakan perusahaan yang mampu bertahan dan berkembang pada situasi pandemi Covid-19 saat ini, terindikasi akan dapat pulih dengan prediksi terjadinya gelombang merger dan akuisisi (M&A) hingga tahun 2022 mendatang.

“Bahkan, di perusahaan telekomunikasi pun terjadi merger besar. Saat ini dalam rangka konsolidasi industri telekomunikasi yang menjadi upstream dari seluruh kegiatan kita di sisi ekonomi digital termasuk fintech,” jelasnya.

Menurut Menkominfo, lansekap industri fintech lending di Indonesia juga menunjukkan prospek yang menjanjikan dari segi jangkauan pendanaan maupun besaran pedanaannya.

“Tercatat, layanan fintech lending telah menjangkau 27,2 juta masyarakat di Indonesia pada bulan Agustus 2021 yang lalu. Baru 10% dari populasi, upside-nya atau ruangnya masih sangat besar,” jelasnya.

Dengan jumlah penyaluran pinjaman total mencapai Rp 14,95 triliun, Menteri Johnny menyatakan Indonesia pada tahun 2020 lalu menjadi negara yang berhasil menarik investasi fintech terbesar kedua diantara 6 negara-ASEAN.

“Dengan besaran investasi sebesar USD178,48 juta atau setara dengan 20 persen dari total investasi fintech di kawasan ASEAN,” ungkapnya.

Baca juga:   Pemprov Jabar Gandeng Tiga Fintech untuk Pengadaan Barang dan Jasa

Tren positif juga terlihat dengan banyaknya perusahaan fintech Indonesia yang semakin kuat dari segi pendanaan, baik dari tahap pre-series, early stage, hingga late stage.

“Namun demikian, perkembangan industri fintech tidak terlepas dari berbagai ancaman-ancaman online, seperti: manipulasi korban melalui social engineering; peretasan informasi melalui metode sniffing; dan modus money mule, di mana pelaku meminta korban melakukan transaksi ke rekening orang lain,” papar Menkominfo.

Menteri Johnny menegaskan, langkah antisipatif akan ancaman-ancaman itu perlu dilakukan secara sinergis guna menciptakan industri fintech agar mampu tumbuh selaras dalam memperkuat ekosistem ekonomi digital secara keseluruhan di Indonesia.

“Geliat ekonomi digital tidak hanya bermanfaat secara makro untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, namun juga bermanfaat secara fundamental untuk menjadi enabler bagi perekonomian yang lebih inklusif dan memberdayakan. Oleh karena itu, ekonomi digital menjadi bagian integral dari agenda transformasi digital nasional kita,” tandasnya.

Jadi Sektor Strategis

Menurut Menkominfo, sebagai panduan bagi transformasi digital di Indonesia, Kementerian Kominfo telah menyusun Peta Jalan Indonesia Digital 2021-2024 yang dilaksanakan pada empat sektor strategis.

“Yakni infrastruktur Digital (Digital Infrastructure), Pemerintahan Digital (Digital Government), Ekonomi Digital (Digital Economy), serta Masyarakat Digital (Digital Society),” jelasnya.

Pada keempat sektor strategis itu, Kominfo telah mengidentifikasi 100 Inisiatif Utama untuk dilaksanakan secara kolaboratif bersama seluruh kementerian/lembaga Pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat umum di 10 (sepuluh) sektor prioritas.

Baca juga:   Dokter Sebut Psikoterapi Perlu Dibarengi Motivasi Kuat dari Dalam Diri

“Salah satu dari 10 sektor tersebut yakni sektor jasa keuangan digital,” tandasnya.

Kementerian Kominfo mendorong ekosistem digital untuk mendukung tumbuh kembang sektor jasa keuangan yang berkualitas, aman, dan bermanfaat secara optimal, termasuk bagi peningkatan akses menuju inklusi keuangan di masyarakat

“Kominfo juga secara aktif turut memastikan ekosistem dan praktik tata kelola sektor jasa keuangan digital yang aman dan dipercaya oleh masyarakat melalui penyelenggaraan pengawasan dengan sinergi dan kolaborasi bersama kementerian/lembaga terkait,” imbuhnya.

Hadir secara fisik dalam acara antara lain Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan; Plt. Direktur Ekonomi Digital  Ditjen Aptika, I Nyoman Adhiarna; Ketua Umum Asosiasi FinTech (AFTECH) Indonesia, Pandu Satria Sjahrir; Wakil Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia, Sunu Widyatmoko (mewakili Ketua AFPI); Ketua Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA), Bima Laga; serta Para CEO atau C-Levels Platform Financial Technology dan Pinjaman Online.

Sementara itu, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dan Deputi Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Institute dan Keuangan Digital Imansyah, hadir secara daring memberikan sambutan. (*/tiwi)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: Ekonomi Digital


Related Posts

9 Juta Talenta Digital Dukung Ekonomi Digital Indonesia
PASNUSANTARA

9 Juta Talenta Digital Dukung Ekonomi Digital Indonesia

12 Agustus 2023
UMKM Cirebon Bisa Lebih Berkembang dengan Ekonomi Digital
PASJABAR

UMKM Cirebon Bisa Lebih Berkembang dengan Ekonomi Digital

25 Januari 2023
Ridwan Kamil: Dari Ganesha Bangun Jawa Barat Juara
PASJABAR

Pesan Ridwan Kamil untuk Pemuda: Akselerasi di Era Ekonomi Digital

13 Januari 2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Angin Puting Beliung Cisurupan
HEADLINE

Puluhan Rumah di Cisurupan Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

5 November 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Puluhan rumah di kawasan Cisurupan, Kota Bandung, Jawa Barat, rusak setelah diterjang angin puting...

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” karya LS Dwi Murni tampil di Bandung, angkat isu pernikahan anak dan penyalahgunaan kuasa lewat pesan moral dan budaya. (Eci/pasjabar)

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” Angkat Isu Sosial di Rumentang Siang Bandung

4 November 2025
Kiper AC Milan, Mike Maignan, merayakan golnya di akhir pertandingan Serie A Italia antara AC Milan dan AS Roma di Stadion San Siro, Milan, pada 2 November 2025. (Isabella BONOTTO / AFP)

Mike Maignan Bersinar, Tapi AC Milan Terancam Kehilangan Sang Kiper!

4 November 2025
Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, harus mengakui keunggulan Mia Blichfeldt dari Denmark pada final Hylo Open 2025 di Saarbruecken, Jerman, 2 November 2025. (TANGKAPAN LAYAR BWF TV)

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

4 November 2025
Angin puting beliung terjang Ujung Berung, Bandung. Puluhan rumah rusak, pohon tumbang, dan warga panik. Petugas BPBD lakukan evakuasi dan pembersihan. (Uby/pasjabar)

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

4 November 2025

Highlights

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

Persib Optimistis Hadapi Selangor di AFC Champions League, Thom Haye: Tim Semakin Solid!

Luis Enrique Siap Tantang Dominasi Bayern di Parc des Princes

Arne Slot Waspadai Aksi Gila Vinicius Junior di Anfield!

Biaya Haji 2026 Turun Dua Juta Rupiah

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.