BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Google doodle hari ini ikut merayakan Hari Guru hari ini, di Google Doodle hari ini menampilkan gambar empat ekor lebah kecil warna-warni sedang memperhatikan seekor lebah lebih besar berkacamata yang sedang menunjukkan sebuah buku.
Gambar tersebut kalau kita perhatikan merupakan ilustrasi sebagai seorang guru yang tengah mengajarkan pelajaran kepada anak-anak didiknya. Para lebah itu tampak seperti berada di antara bunga-bunga yang sedang bermekaran, selain lebah juga terdapat seekor ulat berwarna hijau yang menghadap ke salah satu lebah kecil yang jadi muridnya.
Perayaan Hari Guru Nasional (HGN) 25 November ini juga bersamaan dengan berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Di Jawa Barat, hari guru ditandai dengan aksi guru honorer mengambil tema “Indonesia Darurat Guru PNS” pada Kamis (24/11/2021) di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat.
Komisi V DPRD Kota Bandung, Gus Ahad saat mengikuti kegiatan orasi dua aktifis pendidikan guru senior dan guru junior bertajuk “Indonesia Darurat Guru PNS” pada Kamis (24/11/2021) di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat.
“Peringatan hari guru ini ada dalam kondisi yang prihatin, saya berharap kesejahteraan guru dapat menjadi perhatian pemerintah,” ujarnya.
Gus Ahad mengungkapkan bahwa ada dua hal yang dibutuhkan oleh seorang guru yakni penghargaan terhadap profesi mereka dan kesejahteraan yang layak.
“Kami ada untuk membela guru, sebab guru adalah ujung tombak untuk kecerdasan generasi yang akan datang,” ujarnya.
Ketua Forum Aksi Guru Indonesia (FAGI) Iwan Hermawan mengatakan pengangkatan guru honorer adalah hal yang paling penting dan segera untuk dilakukan.
“Di masa orde baru pernah ada pengangkatan guru PNS masal, namun sayang 20 tahun berlau tidak ada lagi pengangkatan guru PNS massal, akibatnya ada 1,7 juta kekuarangan guru, akhirnya dilakukan pengangkatan guru honorer oleh kepala sekolah dengan gaji 1,8 juta,” jelasnya.
Oleh karenannya, Iwan menegaskan pihaknya menuntut pemerintah segera mengangkat satu juta PNS dari guru honorer.
Sementara itu, Ketua Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Nasional, Rizki Safari Rakhmat mengatakan bahwa di Hari Guru Nasional ini dirinya tidak hanya meminta guru bangkit untuk memulihkan pendidikan, tapi juga meminta pemerintah untuk turut memilihkan guru yang belum merdeka.
“Kami meminta pemerintah untuk mengangkat guru honorer menjadi ASN agar kesejahteraannya tercukupi, dengan demikian mereka dapat mengembangkan potensinya dengan semakin berkualitas dan membentuk SDM Indonesia yang unggul dan maju,” ungkapnya.
Rizki melanjutkan pihaknya pun meminta pemerintah untuk merealisasikan kekosongan guru PNS dengan mengangkat Guru PNS. (tie)
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Banjir kembali melanda Dayeuhkolot dan Bojongsoang meski sudah dibangun berbagai infrastruktur…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Menteri Agama, Nasaruddin Umar, mengungkapkan bahwa guru adalah pahlawan sejati dalam pidatonya…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung telah menyelesaikan pendistribusian logistik Pilkada Serentak…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut dengan antusias kehadiran beberapa legenda sepak…