BANDUNG,WWW.PASJABAR.COM–Program Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Haris Resmawan, mahasiswa program doktor Ilmu Manajemen pada Kamis (2/12/2021).
Acara yang berlangsung di Aula Mandalasaba dr.Djoenjoenan Lantai V Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra No 41 Kota Bandung ini diketuai oleh rektor Unpas, Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf, Sp., M.Si., M.Kom.IPU
Adapun disertasi yang disidangkan berjudul Analisis Faktor internal dan Eksternal yang Mempengaruhi Kredit Bermasalah Serta Implikasinya Terhadap Kinerja Keuangan Pada Bank BPD.
Tim promotor diketuai oleh Prof.Dr. H. Azhar Affandi, S.E., M.Sc dan Dr. H. Atang Hermawan, SE.,MSIE sebagai Co Promotor.
Haris mengatakan penelitian ini bertujuan mengetahui dan memperoleh hasil analisis mengenai faktor internal dan faktor eksternal dan mengetahui pengaruhnya terhadap kredit bermasalah serta implikasinya terhadap Kinerja Keuangan Pada Bank BPD.
“Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif,” ungkapnya.
Sampel dalam penelitian ini yaitu Bank Pembangunan Daerah periode 2014 sampai dengan 2018 yang dipilih dengan metode purposive sampling dengan kriteria laporan keuangan bank BPD yang telah diaudit dan terjadi beberapa fenomena yang dapat memberkan gambaran terbaru mengenai NPL dan kinerja keuangan.
Sementara itu, Data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data panel.
“Secara umum penelitian ini menyimpulkan bahwa pertama, terdapat pengaruh Capital Adequacy Ratio terhadap kredit bermasalah dengan arah pengaruh yang positif, ke dua terdapat pengaruh Bank Size terhadap kredit bermasalah dengan arah pengaruh yang negatif,” ulasnya.
Ke tiga, sambung Haris terdapat pengaruh Loans to Asset Ratio terhadap kredit bermasalah dengan arah pengaruh yang positif.
Ke empat adalah terdapat pengaruh Loan to Deposit Ratio ternadap kredit bermasalah dengan arah pengaruh yang positif.
“Ke lima terdapat pengaruh tingkat suku bunga terhadap kredit bermasalah dengan arah pengaruh yang positif, ke enam terdapat pengaruh kurs terhadap kredit bermasalah dengan arah pengaruh yang negatif,” ulasnya.
Ke tujuh sambungnya adalah terdapat pengaruh Gross Domestic Product terhadap kredit bermasalah dengan arah pengaruh yang positif, serta terdapat pengaruh kredit bermasalah terhadap Return on Assets dengan arah pengaruh yang negatif.
Hasil dari sidang ini Haris Resmawan pun dinyatakan lulus dengan IPK 3,58 dan hasil yudisium sangat memuaskan.
Selama berkuliah di Unpas, Haris mengaku merasa senang, ia pun berharap ke depan Unpas akan semakin maju dan berkualitas.
“Semoga Unpas dapat terus meningkatkan kualitas dan kuantitasnya dan semakin baik, karena ke depan persaingan semakin ketat, sehingga harus memiliki nilai kompetitif,” ungkapnya. (tie/tiwi)
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Banjir kembali melanda Dayeuhkolot dan Bojongsoang meski sudah dibangun berbagai infrastruktur…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Menteri Agama, Nasaruddin Umar, mengungkapkan bahwa guru adalah pahlawan sejati dalam pidatonya…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung telah menyelesaikan pendistribusian logistik Pilkada Serentak…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut dengan antusias kehadiran beberapa legenda sepak…