PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Pelatih Madura United, Fabio Lefundes menyesali kekalahan 0-1 timnya oleh Persib Bandung pada pertandingan di Stadion Manahan, Kota Solo, Provinsi Jateng  Sabtu (4/12/2021).

Kekalahan ini tidak terlepas dari dua hal, yaitu telat panas dan cerdiknya pemain Persib. Sehingga, hasil negatif jadi ganjaran setimpal.

Padahal, tim pelatih sudah membekali pemain cara menjungkalkan Persib. Namun, strategi yang diterapkan tak bisa langsung diterapkan karena para pemain terlambat panas.

“Kita sudah persiapkan (strategi), karena tahu apa yang akan lawan lakukan. Cuma kita agak sedikit lambat untuk masuk (menjalankannya) dalam pertandingan,” ujar Fabio.

Menurutnya, di tengah para pemain yang masih belum menemukan ritme bermain, Persib memberi kejutan lewat gol cepat Frets Butuan. Akibatnya, permainan Madura United makin sulit berkembang dan berujung kekalahan di akhir laga.

“Mereka (Persib) bisa ambil keuntungan dari masalah itu. Di babak kedua kita coba beberapa alternatif, kita main dengan attitude yang berbeda. Tapi kita tidak bisa membuat pertandingan lebih baik, kita tidak bisa mencetak gol,” jelas Fabio.

Hal senada dikemukakan winger David Laly. Namun, kekalahan ini jadi pelajaran penting. Harapannya, permainan Madura United membaik dan bisa mendulang poin dalam laga-laga berikutnya.

“Kita fokus untuk pertandingan berikutnya dan belajar dari pertandingan ini,” tandas David. (ors)