BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana mengungkapkan, selama Natal dan Tahun Baru (Nataru) kegiatan penyekatan atau check point, di berbagai titik akan tetap berlaku. Hal tersebut untuk meminimalisasi kerumunan di satu tempat.
“Kegiatan penyekatan atau check point tetap kita laksanakan, untuk membatasi kerumunan di suatu tempat atau suatu jalur,” kata Suntana, di Gedung Sate Kota Bandung, Selasa (7/12/2021).
Suntana menyebut penyekatan akan berlaku di gerbang Tol Cileunyi dan Tol Cikampek serta ruas jalanan protokol lainnya. Rencananya ada enam titik lokasi yang akan diberlakukan pembatasan.
“Seperti biasa kita akan melakukan penyekatan di wilayah Tol Cileunyi, dan Cikampek dan berbagai ruas jalan lain, ada lima sampai enam tempat yang akan disekat dengan tujuan membatasi mobilitas masyarakat. Kita harus pastikan masuk ke Jabar ini sudah harus vaksinasi dan standar prokes,” tandasnya.
Kendati PPKM Level 3 dibatalkan, pihaknya tetap mengimbau masyarakat Jabar agar tidak keluar rumah selama malam pergantian tahun. Terkait kegiatan konvoi pun, ia menekankan bahwa tidak akan diberi izin.
“Sesuai yang disampaikan Pak Gubernur masyarakat agar tidak pergi ke luar rumah dan nikmati Nataru dengan berkumpul bersama keluarga dirumah masing-masing. Konvoi tidak boleh, konvoi perayaan tahun baru di tempat publik kita tidak akan berikan izin,” tegasnya. (ytn)