CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Kamis, 10 Juli 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASPENDIDIKAN

HIMARA STISIPOL Pahlawan 12 Ajak Waspadai Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan

Tiwi Kasavela
19 Desember 2021
HIMARA STISIPOL Pahlawan 12 Ajak Waspadai Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan

Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara (HIMARA) STISIPOL Pahlawan 12 Sungailiat Bangka menggelar Program kerja terakhir yaitu "NGOPI" Ngobrol Penuh Inspirasi pada Jum'at (18/12/2021). (Ist)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANGKA, WWW.PASJABAR.COM– Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara (HIMARA) STISIPOL Pahlawan 12 Sungailiat Bangka menggelar Program kerja terakhir yaitu “NGOPI” Ngobrol Penuh Inspirasi pada Jum’at (18/12/2021).

Kegiatan ini bertajuk “Peran Pemerintah dalam Menangani Kekerasan seksual di ranah pendidikan”.

NGOPI ini diisi oleh tiga narasumber yaitu Kanit Tindakan pidana Kepolisian Resor Bangka, Ipda Judit Dwi Laksono S.Tr.K.

Narasumber Kedua yakni dari
Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Yudi Aprizal S.Pd dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan pencatatan Sipil dan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (P3ACSKB) Dr.Asyraf Suryadin M.Pd yang dimoderatori oleh Yang Gusti Feriyanti S.Ikom,. M.Ikom.

Kegiatan ini dihadiri oleh 125 peserta yang terdiri dari Mahasiswa, Ormawa, dan UKM STISIPOL P12, Mahasiswa IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Babel, Stie Pertiba, Pelajar SMAN 1 Pemali, SMKN 1 Sungailiat, SMKN 2 Sungailiat, dan Masyarakat umum.

“Sebenarnya pada kegiatan NGOPI ini kita menargetkan 70 peserta namun yang mendaftarkan di link pendaftaran yang kita sebarkan dan yang datang mencapai 125 peserta, dan ini menandakan bahwa Kekerasan Seksual di ranah pendidikan harus diatasi setegas mungkin agar kekerasan seksual ini bisa dicegah, minimal kasusnya bisa diminimalisir di Bangka Belitung, terkhusus Kab. Bangka,” ujar Ketua pelaksana Rizki Kurniawan mengatakan bahwa

Rizki mengatakan tema ini diangkat mengingat kasus kekerasan seksual ini nyatanya bukan merupakan hal baru namun kasus yang lama tapi masih banyak yang belum terangkat dan belum terbongkar kasusnya karena dugaan kami bahwa korban malu untuk melapor dan korban diancam ketika melapor.

Baca juga:   Peringati HATARU 2019, IMPI Korwil Bandung Raya Kampanye Benahi Kemacetan

“Korban dari kekerasan seksual ini tidak mengenal siapapun, baik ditaman kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah, Sekolah Menengah Atas, Perguruan Tinggi, maupun di Pondok pesantren yang notabennya tempat untuk menuntut ilmu religi namun bisa menjadi tempat kejahatan seksual. Tidak hanya perempuan, laki- laki pun bisa menjadi korban dari kekerasan seksual,” ujarnya.

Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Yudi Aprizal S.Pd mengatakan bahwa kejahatan seksual merupakan suatu hal yang sangat mengerikan mengingat dampak yang terjadi ketika menjadi korban, antara lain dampak Psikis mudah gelisah, trauma yang mendalam, bahkan dapat mengalami gangguan jiwa.

Adapun dampak Sosial Korban Sulit mempercayai orang lain, sering menyendiri atau mengisolasi diri, dan tidak ingin menjalin relasi secara dekat.

“Upaya untuk dari dinas pendidikan kepemudaan dan olahraga Dindikpora Kab. Bangka untuk pencegahan kekerasan seksual di ranah pendidikan adalah melakukan monitoring dan menciptakan lingkungan yang sehat, adanya koordinasi dan komunikasi komite paguyuban sekolah dan orang tua sehingga tercipta komunitas dua arah antara pihak sekolah dan orang tua. Hal ini akan dilakukan secara terus menerus. Dan untuk tingkat Perguruan tinggi yang membuat kebijakannya adalah pimpinan Perguruan tinggi ttersebut”. Ujar Yudi.

Baca juga:   BEM UNISBA Tegas Tolak RUU KPK dan Usut Tuntas Banyaknya Korban Aksi

Adapun Dr.Asyraf Suryadin M.Pd mengatakan bahwa telah banyak upaya yang dilakukan untuk mencegah kekerasan seksual di tingkat Perguruan tinggi yang ditetapkan oleh Menteri Pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi nomor 30 tahun 2021 tentang pencegahan dan penanganan kekerasan seksual dilingkungan Perguruan tinggi.

“PPKS hadir sebagai solusi dan upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual. Seharusnya peraturan ini sudah dibuat sejak tahun-tahun sebelumnya tetapi karena sedikit kasus yang terekspos dan terbongkar yang menjadi alasan baru terbuatnya peraturan ini,” imbuhnya.

“Dan itu merupakan hal yang sangat disayangkan. Tetapi itulah tujuan kita mengangkat tema ini agar Korban-korban yang malu melapor dan korban yang diancam ketika melapor berani melapor dengan sosialisasi yang diberikan oleh ketiga narasumber kita. Tentang bagaimana bentuk perlindungan sosial ketika sudah melaporkan kasusnya kepada pihak yang berwenang,” sambungnya.

P3ACSKB terangnya juga akan memberikan bantuan kepada korban.

“Jika korban ingin melapor ke Dinas P3ACSKB, kita akan memberikan bantuan jasa pengacara secara gratis, pengobatan fisik gratis, dan proses perbaikan dan pendampingan psikologi secara gratis,” tandasnya.

Adapun tingkat pernikahan dini di Bangka Belitung merupakan peringkat atau Urutan pertama di Indonesia, dan itu merupakan capaian yang seharusnya tidak terjadi tetapi hal itu pun terjadi. Namun tidak menutup kemungkinan kasus kekerasan seksual di ranah pendidikan Bangka Belitung memiliki potensi tinggi untuk terjadi, jadi kita dari Dinas P3ACSKB, telah banyak melakukan berbagai upaya, dengan melakukan pendampingan kepada korban serta membuatmu rumah singgah korban untuk melindungi korban dan pendampingan fisik, mental, dan psikologi korban, serta rehabilitas.dan kami juga menganjurkan untuk tidak menikah di usia di yang usia dini itu dalah dari usia 0-18 tahun.

Baca juga:   Dibalik Ilmu dan Prestasi: Regita Cahya Karima, Mahasiswa S3 yang Berdedikasi

“Kami dari Dinas P3ACSKB menganjurkan untuk tidak menikah di usia dini karena menurut riset dan penelitian pernikahan dini berpotensi untuk menyumbangkan tingkat perceraian di Bangka Belitung. Untuk mengatasi kasus ini kita juga memiliki satgas untuk mencari informasi tentang keberadaan kasus kejahatan seksual ini” tambahnya.

Sementara itu, Ipda Judit Dwi Laksono S.Tr.K mengatakan untuk korban yang atau siapapun yang ingin melapor tentang kekerasan seksual kita dari kepolisian siap untuk membantu dan menindaklanjuti kasus tersebut asal mempunyai bukti, minimal 2 bukti yang diberikan kepada. kepolisian.

“Bukti merupakan prosedur kita untuk menindaklanjuti kasus dari korban. Dan kami juga akan merahasiakan identitas pelapor karena itu juga merupakan bentuk perlindungan sosial kita,” ujarnya. (tiwi)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: HIMARA Stisipol Pahlawan 12Kekerasan Seksual


Related Posts

unpas
PASPENDIDIKAN

Divisi PPKPT-BK Unpas Siap Lindungi Mahasiswa dari Kekerasan Seksual

22 Juni 2025
kakek
PASBANDUNG

Dua Kakek yang Cabuli Cucunya Sendiri Berhasil Ditangkap

8 Oktober 2024
Kekerasan Seksual Terhadap Anak Dilakukan oleh Ayah Tiri di Bandung
PASBANDUNG

Kekerasan Seksual Terhadap Anak Dilakukan oleh Ayah Tiri di Bandung

24 Januari 2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Cuma 3 Selebritis Yang Lolos Ke Senayan Dari Dapil Neraka

6 tahun yang lalu
Kembangkan Investasi, Pemkot Bandung Jalin Kolaborasi Dengan BPKH

Kembangkan Investasi, Pemkot Bandung Jalin Kolaborasi Dengan BPKH

4 tahun yang lalu

Penandatanganan Naskah, Serah Terima Alat Pemantau Kualitas Air Limbah Sistem Online

6 tahun yang lalu
Lengkap! Kingsway Suguhkan Konsep Unik, Mewah dan Eklektik

Lengkap! Kingsway Suguhkan Konsep Unik, Mewah dan Eklektik

4 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Persib Bandung
HEADLINE

Gagalnya Persib Bandung Ulangi Memori 10 Tahun Lalu

10 Juli 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung dipastikan gagal mengulang memori 10 tahun. Saat itu, tepatnya pada 2015, Persib...

KA Daop 2 Bandung

Libur Sekolah, Penumpang KA Daop 2 Bandung Tembus 171 Ribu Orang

9 Juli 2025
Buku Kehidupan #2  Sindikasi Aksara : Cahaya Cita dari Negeri Sakura

Buku Kehidupan #2 Sindikasi Aksara : Cahaya Cita dari Negeri Sakura

9 Juli 2025
my chemical romance jakarta

My Chemical Romance Siap Gebrak Jakarta di Hammersonic 2026

9 Juli 2025
kode redeem ff diamond

Kode Redeem FF 9 Juli 2025: Klaim Hadiah Skin dan Diamond Gratis!

9 Juli 2025

Highlights

My Chemical Romance Siap Gebrak Jakarta di Hammersonic 2026

Kode Redeem FF 9 Juli 2025: Klaim Hadiah Skin dan Diamond Gratis!

Arsenal Tunjuk Gabriel Heinze sebagai Asisten Pelatih Baru

LLDIKTI IV dan Unpas Gelar Fasilitasi Publikasi Artikel Ilmiah untuk Dosen

Skandal Antisemitisme Guncang Grok AI Jelang Peluncuran Versi Terbaru

Warga Temukan 40 Karung Bangkai Ayam Busuk di Cikahuripan

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.