BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Aksi humanis dilakukan oleh Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo beserta jajarannya, saat melakukan pendataan pada puluhan anggota LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI), yang terlibat aksi unjuk rasa di Polda Jabar, Kamis (27/1/2022).
Kapolresta Bandung memberi wejangan kepada para anggota LSM GMBI, bagaimana menyampaikan pendapat yang baik dimuka umum.
Cara yang baik tersebut menurut Kombespol Kusworo Wibowo yaitu, pertama harus ada izin terlebih dahulu minimal tiga hari sebelumnyaa, tidak mengeluarkan ujaran kebencian saat orasi, dan tidak melakukan ujaran kebencian.
“Kita memberitahukan bagaimana menyampaikan pendapat di muka umum, ketika melakukan orasi tidak melakukan ujaran kebencian, tidak melakukan pengrusakan,” kata Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo di Polresta Bandung, Jumat (28/01/2022).
Tak berhenti sampai disitu, Kombes Pol Kusworo Wibowo memastikan semua anggota LSM GMBI yang dilakukan pendataan ini mendapat sarapan pagi. Sebab menurutnya para anggota GMBI yang didata ini, telah melakukan aksi dengan tertib dan terbukti tidak melakukan pengrusakan.
“Biar bagaimanapun dengan kawan-kawan kita ini sudah semalaman tidak tidur, mereka justru yang melakukan aksi bagian belakang, dan tidak melakukan perbuatan tindak pidana. Sehingga sudah waktunya sarapan, kita siapkan sarapan untuk kawan-kawan kita ini,” ujar Kombes Pol Kusworo Wibowo.
Usai dilakukan pendataan puluhan anggota GMBI ini akan dipulangkan dengan pengawalan polisi, namun mereka tetap wajib lapor, selama penyidikan berlangsung.
Sebelumnya sebanyak 41 anggota GMBI Kabupaten Bandung, diamankan Petugas Polresta Bandung. Para anggota LSM GMBI ini diamankan akibat membuat kericuhan dan berujung pengrusakan, saat melakukan aksi unjuk rasa di Polda Jabar Kamis.
Ironisnya kebanyakan dari masa aksi ini tidak mengetahui tujuan aksi di Polda Jabar, hanya ingin meramaikan, bahkan ada yang tujuannya hanya ingin jalan-jalan saja.
Yayah salah seorang masa aksi mengaku tidak mengetahui tujuan aksi tersebut.
“Saya hanya ingin jalan-jalan sekaligus ikut aksi unjuk rasa saja,” ucapnya.
Puluhan anggota GMBI yang diamankan di Polresta Bandung ini merupakan limpahan dari Polda Jabar, yang melakukan aksi unjuk rasa menuntut proses hukum meninggalkannya anggota GMBI Karawang.(fal)
WWW.PASJABAR.COM -- Persaingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 khusus Grup C Zona Asia sangat…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung akhirnya kembali merasakna kemenangan. Dua gol kemenangan Persib dicetak masing-masing…
WWW.PASJABAR.COM -- AFC atau Konfederasi Sepak Bola Asia telah merespon permohonan Asosiasi Sepak Bola Bahrain…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pengurus Besar Paguyuban Pasundan menggelar rapat kerja (Raker) Paguyuban Pasundan bertema Transformasi…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat pencapaian signifikan dengan mengangkut 5,8…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Belantara Foundation bersama mitra dari sektor swasta Jepang melaksanakan penanaman bibit pohon…