SUBANG, WWW.PASJABAR.COM — Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jabar M Arifin Soedjayana mengungkapkan Pasar Pusakanagara Kabupaten Subang merupakan pasar rakyat kelima yang diresmikan setelah direvitalisasi dengan anggaran Rp11,5 miliar.
Adapun, target 13 pasar yang direvitalisasi menggunakan program bantuan keuangan ke kabupaten/kota tahun 2022 telah rampung dibangun sepanjang 2021.
“Dari 13 pasar yang sudah dibangun di tahun 2022 dari bantuan keuangan ke kabupaten/kota, semuanya sudah selesai dibangun di tahun 2021. Ini adalah pasar kelima yang diresmikan,” tutur Arifin.
“Ini kita arahkan untuk revitalisasi pasar yang sesuai SNI,” pungkasnya.
Pasar Pusakanagara Kabupaten Subang ini memiliki 146 kios dan 74 los. Dilengkapi dengan kantor pengelola, ruang kesehatan, toilet umum, musala, dan fasilitas publik lainnya.
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meresmikan langsung Pasar Rakyat Pusakanagara, di Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, Sabtu (29/1/2022). Ia menerangkan revitalisasi pasar tradisional sebagai salah satu upaya Pemerintah Provinsi Jabar, dalam meningkatkan ekonomi masyarakat secara merata.
Menurutnya, revitalisasi pasar juga dapat mengubah image pasar tradisional, dari kumuh dan bau menjadi nyaman dan mampu bersaing dengan pasar-pasar modern.
“Salah satu inovasi supaya ekonomi merata dan ada unsur keadilan, yaitu lahirnya ide-ide seperti desa wisata, BUMDes, UMKM, OPOP, dan revitalisasi pasar-pasar tradisional,” ucapnya.
“Tujuannya tidak lain ingin merubah image pasar tradisional yang dulunya bau, kumuh, pedagangnya tidak ramah, sekarang menjadi pasar yang indah, merenah, tumaninah, harganya murah dan barangnya berkualitas,” imbuhnya. (*/ytn)