KUNINGAN, WWW.PASJABAR.COM — Alun-alun Kuningan yang biasa disebut sebagai Taman Kota diresmikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Minggu (30/1/2022).
Revitalisasi tersebut menggunakan dana sebesar Rp25 miliar selama dua tahun, termasuk renovasi masjid Syiarul Islam dan taman relief. Di area Taman Kota hadir juga food court pasar tumpah yang bisa memanjakan warga Kuningan untuk berbelanja dan membeli makanan.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, di hari minggu yang cerah ini, saya resmikan Alun-alun Kuningan,” kata Kang Emil–sapaan Ridwan Kamil.
Ketika ditanya tentang konsep desain Taman Kota Kuningan, Kang Emil merasa puas karena ada landmark kuda berdampingan dengan Masjid Agung Syiarul Islam. Nantinya, sekitar area tersebut, tepatnya di Jalan Siliwangi, akan ada penataan pedestrian.
“Bagus, Alhamdulillah. Cocok. Ada rencana juga buat pengembangan (sekitar jalan) Siliwangi,” ucapnya.
Pembangunan
Selain Alun-alun, Kabupaten Kuningan juga telah mengalami kemajuan dalam hal pembangunan penataan fasilitas publik yaitu Pasar Cikepuh, Waduk Dharma, Penataan Jalan Siliwangi dan Revitalisasi Alun-alun Kuningan.
“Ternyata sekian banyak yang tadi dilaporkan menunjukkan, satu langkah demi langkah menuju Kuningan maju,” katanya.
Kang Emil menuturkan, warga Kuningan terlihat semringah melihat dan mendengarkan langsung berbagai program pembangunan dari kepala daerahnya. Semua program itu ada beberapa yang dibantu oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
“Hari ini hari berbahagia, banyak program pembangunan, kanyaah Pemerintah Provinsi ke masyarakat Kuningan sudah selesai. Ada Alun-alun yang sudah ditunggu, ada jalan lingkar timur kombinasi (anggaran) Pemerintah Provinsi dan Pusat yang akan kita cek sekarang,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Kuningan Acep Purnama mengungkapkan hari ini warganya sangat antusias menantikan peresmian Taman Kota yang sejak dua tahun lalu dinantikan.
“Hari dan pagi ini tumplek di puseur daerah Kota Kuningan yang bakalan menjadi istimewa bagi kita semua. Beliau (Kang Emil) juga ikut menggagas, mendesain dan memikirkan tempat ini,” ucap Acep.
Acep menilai beberapa pembangunan yang terjadi di Kuningan ini berkat bantuan Pemprov Jawa Barat. Untuk itu, ia mengaku sangat terbantu, sehingga warga pun bisa merasakan Kota Kuningan yang nyaman dan aman.
“Pemkab Kuningan merasakan sekali betapa pentingnya pula peran Pemda Provinsi Jawa Barat untuk warga Kuningan,” ucapnya.
Setelah meresmikan Alun-alun Kuningan, Kang Emil menuju Pendopo Kabupaten Kuningan untuk melihat Command Center.
Kang Emil berharap, dengan adanya Command Center Bupati Kuningan bisa mengambil keputusan berdasarkan data. Karena keputusan yang tepat diambil dari data yang baik.
“Supaya Pak Bupati selalu mengambil keputusan berdasarkan data yang akurat. Data baik, keputusan baik. Tahun ini ada enam command center yang akan saya resmikan. Salah satunya, Kuningan. Itu bagus sekali,” ucap Kang Emil. (*/ytn)