BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Bulan Ramadhan sudah di depan mata, sebelum menjalankan ibadah puasa di bulan yang suci ini. Umat muslim harus dalam kondisi yang suci fisik maupun hati.
Salah satu cara bersuci secara fisik yaitu mandi wajib, mengutip laman nu, dalam mandi wajib seseorang harus melaksanakan dua rukun.
Pertama, niat mandi wajib. Yakni kesengajaan yang diungkapkan dalam hati. Bila ia mampu melafalkan juga secara lisan, hal ini lebih utama. Contoh lafal niat tersebut adalah:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ اْلأَكْبَرِ مِنَ اْلِجنَابَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah, fardhu karena Allah ta’ala.”
Dalam madzhab Syafi’i, niat harus dilakukan bersamaan dengan saat air pertama kali disiramkan ke tubuh.
Kedua, mengguyur seluruh bagian luar badan, tak terkecuali rambut dan bulu-bulunya. Untuk bagian tubuh yang berambut atau berbulu, air harus bisa mengalir sampai ke kulit dalam dan pangkal rambut/bulu. (*)