YOGYAKARTA, WWW.PASJABAR.COM – UGM menggelar Ujian Masuk Universitas Gadjah Mada (UM UGM) berbasis komputer, yang diikuti 40.594 peserta. Ujian ini berlangsung selama 10 hari di Jakarta dan Yogyakarta pada 25 Juni hingga 4 Juli 2022.
Para peserta akan memperebutkan 3.552 kuota mahasiswa baru yang diterima UGM lewat jalur ini.
“Kita menyediakan kuota 40 persen untuk CBT UM UGM dari total 8.932 mahasiswa baru yang akan diterima,” kata Direktur Pendidikan dan Pengajaran UGM, Dr. Sri Peni Wastutiningsih, seperti dikutip PASJABAR dari laman ugm, Senin (27/6/2022).
Peni menyebutkan sebagian besar peserta memilih ikut ujian di Yogyakarta sebanyak 36.135 peserta sedangkan di Jakarta yang bertempat di UGM Kampus Jakarta sebanyak 6.091 peserta. Peserta ujian terbagi dalam tiga kelompok yakni kelompok saintek 36.135 peserta, soshum 14.060 peserta, dan kelompok campuran 399 peserta.
“Ada 16 peserta dari kalangan berkebutuhan khusus,” imbuhnya.
Untuk memperlancar pelaksanaan ujian, kata Peni, pihak panitia menyiapkan 23 lokasi dengan 100 ruangan yang berada di 19 fakultas, sekolah vokasi, ruang perpustakaan dan kampus UGM Jakarta. Selama ujian berlangsung, panitia mengerahkan 691 orang pengawas dan 2.031 teknisi ruang. Selain itu ada 300 tenaga medis yang berasal dari UKM Unit Kesehatan Mahasiswa dan 200 orang tenaga bantu dari kalangan mahasiswa. (*/ytn)