HEADLINE

Bale Budaya Parahyangan Diresmikan, Jadi Simbol Kebangkitan Budaya Jawa Barat

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Yayasan Wilasantana Talaga Manggung meresmikan Bale Budaya Parahyangan yang terletak di Kawasan Kota Baru Parahyangan, Padalarang Jawa Barat, pada Sabtu (20/8/2021).

Peresmian ini ditandai dengan “nabeuh kendang” yang dilakukan oleh Ketua Yayasan Wilasantana Talaga Manggung Mayjen TNI (Purn) Dr. H. TB Hasanuddin, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Ketua Pengurus Besar Paguyuban Pasundan, Prof. Dr. HM Didi Turmudzi M.Si dan tokoh Jawa Barat lainnya.

Ketua Yayasan Wilasantana Talaga Manggung Mayjen TNI (Purn) Dr. H. TB Hasanuddin mengatakan bahwa Bale Budaya dipersembahkan untuk pengembangan seni dan budaya di tatar sunda secara gratis.

“Kami memiliki visi untuk mengangkat kepribadian Indonesia dalam kebudayaan dan misi merawat dan menumbuh kembangkan tradisi kreatif secara partisipan dalam seni, budaya dan kearifan lokal yang hidup di masyarakat sunda dan Indonesia,” tuturnya.

Adapun fungsi dari Bale Budaya Parahyangan adalah menjadi oase kebudayaan yang dapat mewadahi kegiatan seniman, cendekiawan dan insan kreatif untuk berinteraksi baik secara berdialog maupun secara konstruktif agar melahirkan konsep unggulan yang aplikatif tentang kebergunaan kebudayaan dalam pengkajian dan pameran.

“Semua fasilitas ini semoga dapat dipergunakan oleh seniman dan budayawan sebagai ruang diskusi hingga pameran,” ungkapnya.

TB Hasanuddin pun berharap Bale Budaya Parahyangan akan menjadi center of excellence dan pusat gravitasi komunitas kreatif yang kedepannya dalam saling berkolaborasi dengan berbagai instansi lainnya.

“Saya juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah turut membangun Bale Budaya Parahyangan untuk kepentingan seni dan budaya jawa barat dan Indonesia, semoga bermanfaat,” tandasnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyampaikan apresiasinya kepada Yayasan Wilasantana Talaga Manggung yang telah mendirikan Bale Budaya Parahyangan.

“Terimakasih Pak TB Hasanuddin atas sumbangan infrastruktur kebudayaan yang saya yakini dapat meningkatkan bahkan melompatkan khazanah kebudayaan di Jawa Barat, mudah-mudahan hal ini bisa menjadi contoh,” ujarnya.

“Kami atas nama Provinsi Jawa Barat menyampaikan terimakasih telah turut membangun Indonesia, dan tidak mengandalkan dana dari pemerintah, bahkan tempat ini dapat dipergunakan secara gratis,” imbuhnya.

Sedangkan Ketua Pengurus Besar Paguyuban Pasundan, Prof. Dr. HM. Didi Turmudzi M.Si mengatakan bahwa Bale Budaya Parahyangan menjadi sesuatu yang luar biasa dan merupakan sebuah sumbangan yang besar bagi bangsa.

“Semoga hadirnya Bale Budaya Parahyangan dapat dibaca, dipahami sehingga kelangsungan budaya kita ini akan terus ada dan akan terus bertahan melewati segala perubahan zaman,” ujarnya.

Hadirnya Bale Budaya Parahyangan, sambung Prof Didi juga diharapkan dapat mengingatkan karya yang telah dibuat oleh para pendahulu yang menjadi bagian sejarah dan tugas generasi saat ini dan berikutnya untuk terus melestarikannya.

“Selamat atas diresmikannya Bale Budaya Parahyangan yang menjadi simbolisme kebangkitan kebudayaan Jawa Barat dan Indonesia,” tandasnya.

Adapun Rektor Universitas Pasundan Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf, Sp., M.Si., M.Kom.IPU. juga turut menyampaikan kegembiraanya dengan hadirnya Bale Budaya Parahyangan.

“Saya sangat mengapresiasi bapakTB Hasanuddin, Bale Budaya Parahyangan ini menjadi aset Jawa Barat, di mana bisa dipakai untuk kegiatan seni budaya dan ini berarti memelihara budaya Jawa barat karena walau bagaimanapun budaya memiliki peranan yang signifikan bagi kemajuan sebuah negara, seperti halnya Jepang yang memegang kuat budaya dalam etika dan bergaul,” ungkapnya.

Dengan faslitas yang lengkap ini, sambung Prof Eddy diharapkan dapat meningkatkan semangat dalam pengembangan dan pemeliharaan budaya serta penelitian.

“Mudah-mudahan, manfaatnya akan luas dan menjadi amal yang terus mengalir bagi keluarga Jenderal TB Hasanuddin,” pungkasnya. (tiwi)

Tiwi Kasavela

Recent Posts

Kalahkan Jakarta, Jawa Barat Kumpulkan 538 Medali di PON XXI Aceh – Sumut

WWW.PASJABAR.COM -- Jawa Barat resmi menyabet status sebagai juara umum di Pekan Olahraga Nasional (PON)…

3 jam ago

Mapag Hujan: Aksi Bersih Sungai Menyambut Musim Hujan di Kota Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kota Bandung mengadakan kegiatan Mapag Hujan (Maraton Bebersih Walungan dan Susukan)…

4 jam ago

Jangan Sembarang Gula! Ini Jenis Gula yang Baik untuk Penderita Diabetes

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dokter spesialis gizi klinik dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr.…

5 jam ago

Landak Jawa Ditemukan Berkeliaran di Jalan Padjadjaran Kota Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Seekor Landak Jawa ditemukan berkeliaran di kawasan Jalan Pajadjaran Kota Bandung. Hewan…

6 jam ago

Puluhan Pengungsi Gempa di Kertasari Mengeluh Sakit, Tim Medis Dikerahkan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Akibat cuaca dingin, puluhan pengungsi di tenda pengungsian gempa Kertasari mengeluh sakit.…

6 jam ago

Dedi Mulyadi Ajak Paguyuban Pasundan Lakukan Ini di Jabar

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Politikus yang juga Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, mengajak Paguyuban Pasundan…

6 jam ago