PASBANDUNG

KAI Daop 2 Bandung Tidak Wajibkan Bawa Tes PCR untuk Perjalanan Jarak Jauh, Begini Syarat Terbarunya

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional Dua (KAI Daop 2) Bandung, kembali merubah persyaratan perjalanan jarak jauh bagi penumpang kereta api. Kali ini, Daop 2 Bandung tidak mewajibkan para penumpang untuk membawa screening Antigen maupun PCR.

Peraturan yang diterapkan oleh KAI Daop 2 Bandung ini mengacu kepada terbitnya SE Kementerian Perhubungan Nomor 84 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian pada Masa Pandemi Covid-19 tanggal 26 Agustus 2022.

Namun, KAI Daop 2 Bandung masih mewajibkan bagi calon penumpang untuk membawa bukti vaksinasi booster bagi usia di atas 18 tahun. Sementara 6 hingga 18 tahun diwajibkan membawa bukti vaksinasi kedua. Kemudian usia di bawah 6 tahun tidak di wajibkan membawa bukti vaksinasi.

“Jika ada penumpang yang tidak membawa bukti vaksinasi, penumpang di wajibkan untuk membawa surat keterangan dari Rumah Sakit Pemerintah untuk melakukan perjalanan,” ujar Manager Humas Daop 2 Bandung, Kuswardojo.

Sementara bagi pengguna kereta api lokal, penumpang hanya di wajibkan membawa bukti vaksinasi tahap pertama. Selain itu, penumpang lokal tidak di wajibkan untuk membawa bukti screening tes kesehatan Antigen maupun PCR.

Diketahui, menyediakan layanan Vaksin gratis bagi pengguna KA di Stasiun Bandung dengan jam layanan mulai 09.00 – 14.00 WIB dan di stasiun Kiaracondong dengan jam layanan mulai 08.00 – 14.00. Disarankan kepada para pengguna jasa KA untuk melaksanakan vaksin 1 hari sebelum jadwal keberangkatan. (uby)

Nurrani Rusmana

Recent Posts

Hari Pertama Kampanye, Ronald Surapradja Sapa Warga Cimahi

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Calon Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 2, Ronald Surapradja, memulai masa…

2 jam ago

Mensos Tinjau Penyaluran Bantuan Korban Gempa Bandung Barat

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Menteri Sosial Saifullah Yusuf melakukan kunjungan kerja ke posko utama penanganan gempa…

3 jam ago

BRIN Jelaskan Fenomena ‘Bulan Kembar’: Bukan Bulan Kedua, Hanya Asteroid

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin, menjelaskan fenomena…

4 jam ago

STKIP Pasundan Cimahi Penyumbang Atlet, Medali Terbanyak Jabar Hattrick PON

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – STKIP (Sekolah Tinggi Kependidikan dan Ilmu Pendidikan) Pasundan Cimahi, menjadi kampus penyumbang…

5 jam ago

Bobotoh Persib Kompak Keluarkan Pernyataan Sikap

  BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Sejumlah organisasi Bobotoh Persib kompak mengeluarkan pernyataan sikap bersama menyikapi persoalan…

5 jam ago

Mensos Hadiri Wisuda Lulusan Poltekesos: Siap Hadapi Tantangan Sosial

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, hadir dalam wisuda program magister dan sarjana…

6 jam ago