BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Persib Bandung tampil berbeda musim ini. Tak ada kiper yang sepenuhnya jadi kiper cadangan ‘tetap’. Persib Bandung sendiri punya empat kiper. Mereka adalah Teja Paku Alam, I Made Wirawan, Fitrul Dwi Rustapa, dan Reky Rahayu.
Keempatnya sudah merasakan bermain di Liga 1 2022/2023 bersama Persib. Terakhir, Reky Rahayu mendapat kesempatan menjalani debut saat Persib mengalahkan Rans Nusantara FC dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Pelatih kiper Luizinho Passos mengatakan rotasi yang dilakukan normal dalam sepak bola. Apalagi momen yang ada dianggap pas untuk melakukan rotasi.
“Itu normal di sepakbola dan dalam waktu yang singkat, keempat kiper sudah bermain. Saya melakukan rotasi di penjaga gawang karena ini moment yang tepat,” kata Passos.
Momen tepat yang dimaksud adalah tim cukup banyak kebobolan oleh lawan. Hal itu akan berpengaruh pada mental kiper yang mengawal gawang.
Sehingga, ketika Persib baru kebobolan banyak gol, akan lebih baik memasang kiper lain di laga berikutnya. Sehingga kiper yang baru kebobolan banyak gol bisa lebih segar dan memulihkan mental.
“Kami banyak kemasukan gol dan keempat kiper punya perbedaan mental, sehingga yang lain butuh istirahat mengembalikan mental mereka. Karena kemasukan banyak gol tidak bagus untuk mentalitas mereka,” ungkapnya.
Dalam laga terakhir, Reky pun sengaja diturunkan setelah sebelumnya I Made Wirawan kebobolan lima gol oleh PSM Makassar. Reky saat itu dinilai dalam kondisi segar sehingga dipilih jadi kiper utama.
“Saya di laga terakhir menurunkan Reky dan tentu saja dia masih banyak yang harus diperbaiki tentunya,” tuturnya.
Secara umum, para kiper Persib Bandung juga harus memperbaiki performanya. Ia akan menggeber perbaikan bagi keempat kiper, termasuk Reky yang dinilai cukup apik saat melawan Rans Nusantara FC.
“Semua kiper yang memainkan pertandingan dengan baik tetap harus ada pembenahan, itu yang jadi filosofi saya mengenai latihan pengjaga gawang,” tandas Passos. (ars)