BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) masih menjadi komoditas penting bagi pemilik mobil maupun sepeda motor. Kini harga BBM telah naik, baik BBM bersubsidi atau non-subsidi.
Pemerintah telah resmi menaikkan harga BBM jenis Solar, Pertalite dan Pertamax. Harga Solar dari Rp5.150 per liter kini menjadi Rp6.800 per liter.
Sedangkan harga Pertalite dari harga Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter. Sementara untuk harga Pertamax dari harga Rp12.500 per liter menjadi Rp14.500 per liter.
Oleh karena itu, hemat BBM menjadi vital, karena jika tidak hemat BBM dalam penggunaan sehari-hari maka biaya yang dikeluarkan akan cukup tinggi.
Ada kendaraan yang sudah dilengkapi dengan teknologi untuk irit BBM. Namun hal itu saja tidak cukup untuk membuat BBM lebih hemat.
Perlu perilaku mengemudi yang lebih efisien agar hemat BBM dalam penggunaannya. Berikut ini adalah tips untuk hemat penggunaan BBM yang dilansir dari MyPertamina pada Selasa (27/9/2022).
Tips yang pertama untuk hemat penggunaan BBM adalah dengan cara hindari mengemudi secara agresif atau ngebut. Mengemudi secara cepat dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Selain membahayakan diri sendiri dan orang lain, hal tersebut dapat menyebabkan konsumsi BBM menjadi lebih boros.
Mobil yang berakselerasi cepat, ngebut dan sering mengerem ternyata memakan banyak bahan bakar. Praktik mengemudi yang sesuai dapat mengurangi efisiensi bahan bakar sebanyak 33 persen di jalan raya dan mengemudi di dalam kota.
Sudah diketahui banyak orang, bahwa mengemudi mobil dengan kondisi AC menyala membuat kinerja dari mesin menjadi lebih berat sehingga konsumsi BBM menjadi lebih boros. Untuk menghemat penggunaan BBM seharusnya pengendara dapat membatasi atau meminimalkan penggunaan AC atau mengatur besar dari suhu AC sesuai kondisi.
Sebagai pengendara pastinya sering melakukan pengisian bahan bakar. Setelah melakukan pengisian harus lebih memperhatikan penutup dari tutup tangki terlebih setelah melakukan pengisian bahan bakar. Mengutip Carsdirect, diperkirakan terdapat 147 juta galon gas yang hilang karena penguapan.
Sebaiknya singkirkan barang-barang yang tidak diperlukan dalam bagasi atau dalam mobil. Beban mobil dapat membuat tidak efisien mengurangi efisiensi bahan bakar dan karenanya mengurangi jarak tempuh juga. Berdasarkan Carsdirect, untuk setiap 45 kg di dalam kendaraan dapat penghematan bahan bakar mobil sekitar satu atau dua persen.
Penggunaan BBM yang tepat juga dapat memengaruhi hemat atau tidak suatu BBM. Karena jika menggunakan BBM yang tepat maka sistem pembakaran dalam mesin menjadi lebih sempurna. (ran)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…