PASBANDUNG

Kemendikbudristek Serahkan Mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang I

ADVERTISEMENT

Bandung, WWW.PASJABAR.COM – Kemendikbudristek melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) menyerahkan mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gelombang I ke 72 LPTK penyelenggara PPG, Kamis (29/9/2022).

Dari hasil seleksi PPG Prajabatan Gelombang I.

Tersaring 13.809 peserta yang akan menjalani perkuliahan selama 2 semester dengan model pembelajaran baru.

Model ini berorientasi pada proses belajar mengajar melalui praktik pengalaman lapangan yang menekankan pengamatan siswa, proyek inovasi, dan studi kasus.

Universitas Pasundan menerima 85 mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang I yang tersebar di tiga bidang studi,.

Yaitu Pendidikan Biologi 33 orang, Pendidikan Matematika 20 orang, dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar 32 orang.

Dorong Lahirnya Calon Guru Profesional

Plt. Dirjen GTK Prof. Nunuk Suryani menuturkan, penyusunan PPG Prajabatan tahun ini lebih sistematis dibanding tahun sebelumnya, mulai dari perencanaan, seleksi, pembelajaran, relevansi, praktik lapangan, induksi, hingga kelulusan.

“Kita ingin mendapatkan calon guru profesional yang memiliki motivasi dan kecintaan yang kuat untuk menjadi guru,” tuturnya.

Ia menekankan, mahasiswa PPG Prajabatan harus mempunyai kemampuan, keterampilan, dan kemauan untuk terus belajar, sehingga dapat mendukung pembelajaran yang sesuai dengan tahap perkembangan murid.

Untuk itu, proses pembelajaran PPG Prajabatan 2022 akan mengedepankan inkuiri dan kebiasaan refleksi, terintegrasi, memanfaatkan teknologi, dan relevan antara kampus, sekolah, maupun masyarakat.

Sementara pada tahap asesmen, meliputi penugasan individu dan kelompok, jurnal refleksi, serta umpan balik dari guru pamong, dosen, dan rekan mahasiswa.

“Dengan mode baru yang didapatkan nanti, mudah-mudahan mahasiswa dapat memantapkan hati dan pikiran bahwa menjadi guru adalah tugas mulia yang dapat memandu anak-anak bangsa menuju masa depan terbaik mereka,” paparnya.

Tingkatkan Kualitas Guru

Mendikbudristek Nadiem Makarim menekankan, Indonesia membutuhkan guru yang bisa menyesuaikan diri dengan kebutuhan masa kini dan masa depan, sekaligus mendorong pelajar untuk memaksimalkan potensi, bakat, dan minatnya.

Menurutnya, model baru yang ditetapkan akan berdampak besar pada peningkatan kualitas guru, sehingga melahirkan pendidik sejati yang profesional, adaptif, fleksibel, dan terus memprioritaskan kebutuhan peserta didik.

“Kami tunggu partisipasi dan kontribusi anda untuk menggerakkan roda transformasi merdeka belajar. Mari kita bergerak serentak dan berkolaborasi mewujudkan cita-cita merdeka belajar,” tandasnya. (*/Nis)

Nissa Ratna

Recent Posts

Riksa Latifah Melakukan Hobi Sambil Mengejar Mimpi

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM-- Menjalani hari-hari dengan hal positif, adalah hal yang dilakukan oleh Riksa Latifah, yang…

16 menit ago

Banjir Meluas di Kabupaten Bandung, 12.250 Keluarga Terkena Dampak

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Banjir yang melanda di Kabupaten Bandung sejak Rabu, 20 November hingga Minggu…

52 menit ago

Pilkada Serentak 2024: Komdigi Dorong Partisipasi dan Keamanan Digital

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kementerian Komunikasi dan Digital mendukung pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Serentak…

2 jam ago

Kemenpar Siapkan Lima Strategi Maksimalkan Libur Nataru 2024/2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) telah merancang lima strategi untuk memaksimalkan kunjungan wisatawan domestik…

3 jam ago

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Warga Diimbau Waspada

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Gunung Api Lewotobi Laki-Laki yang terletak di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur…

4 jam ago

bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM -- bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award…

4 jam ago