PASBANDUNG

Observatorium Imah Noong Lakukan Pengamatan Gerhana Bulan Total

ADVERTISEMENT

Bandung, WWW.PASJABAR.COM – Fenomena gerhana bulan gagal disaksikan di wilayah Lembang, Kabupaten Bandung Barat dan sekitarnya karena diguyur hujan sejak Selasa (8/11) siang.

Padahal, tim Observatorium dan Musholatorium Imah Noong Lembang telah mempersiapkan sejumlah alat untuk melihat fenomena astronomi terakhir kalinya di tahun 2022.

Meski cuaca tidak mendukung, antusiasme sejumlah mahasiswa dan pengunjung untuk menyaksikan fenomena langka itu sangat luar biasa. Namun harapan mereka tidak membuahkan hasil karena cuaca masih mendung hingga puncak gerhana berakhir pukul 19.59 WIB.

“Tadinya ke sini mau lihat gerhana bulan total, tapi karena faktor cuaca jadinya enggak kelihatan. Saya enggak terlalu kecewa sih soalnya sedang musim hujan juga cuma tadi ekspetasinya cerah, kalau cerah bisa motret,” kata seorang pengunjung asal Bandung, Crystal.

Peneliti Observatorium dan Musholatorium Imah Noong, Fachri Ahmad Wijaya mengatakan, pihaknya tidak bisa menyaksikan gerhana karena cuaca mendung.

“Kami tidak bisa mengamati gerhana bulan bukan karena alat yang kurang tapi cuaca tidak mendukung. Jadi sejak sore sampai sekarang cuacanya gerimis, hujan ditambah awan tebal,” kata Fachri.

Dia menjelaskan, sejumlah daerah berhasil melihat puncak gerhana bulan seperti Ambon, Jogjakarta, Medan dan Aceh. Fenomena langit akan kembali terjadi pada April 2023 yaitu gerhana matahari total.

“Kami belum prediksi kapan akan kembali terjadi gerhana, tetapi yang jelas nanti di tanggal 21 April 2023 akan ada gerhana matahari total yang satu-satunya lewat di Indonesia,” jelasnya.

Sementara itu, kekecewaan masyarakat karena gagal menyaksikan gerhana total terobati.

Setelah beberapa orang mahasiswa ITB menjelaskan sedikit tentang fenomena gerhana bulan. (Uby)

Uby

Recent Posts

Baznas Distribusikan 2.500 Paket Makanan untuk Korban Gempa Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI setiap hari mendistribusikan sebanyak 2.500 paket…

51 menit ago

Prof Didi Turmudzi Tegaskan Paguyuban Pasundan Organisasi Heterogen ke Cagub PKS

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Paguyuban Pasundan, Prof. Dr.H.M. Didi Turmudzi,M.Si, menegaskan…

1 jam ago

Unpas Berkomitmen Tingkatkan Pendidikan Inklusif Bagi Mahasiswa Disabilitas

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Wakil Rektor Bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan Universitas Pasundan (Unpas), Prof. Dr. Cartono,…

2 jam ago

Harga Pangan Naik, Bawang Putih Tembus Rp42.400 per Kilogram

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pada Senin (23/9/2024) pagi, harga beberapa komoditas pangan seperti bawang putih bonggol,…

3 jam ago

Khoirul Anam Resmi Pimpin KPU Kota Bandung, Proses Pilwalkot Tetap Berjalan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung Wenti Frihadianti resmi digantikan oleh…

4 jam ago

Sakedap Drive Thru Permudah Pelaku Usaha Mikro di Kota Bandung Urus Perizinan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kota Bandung kembali menghadirkan inovasi guna mempermudah pelaku usaha mikro, kecil,…

5 jam ago