CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Selasa, 20 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Pemprov Jabar Siapkan Subsidi BLT Pekerja Terdampak Resesi

Nurrani Rusmana
18 November 2022
Pemprov Jabar Siapkan Subsidi BLT Pekerja Terdampak Resesi

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (Foto: Humas Pemprov Jabar)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Subsidi Bantuan Langsung Tunai (BLT) disiapkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) kepada pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) oleh perusahaan yang terdampak langsung resesi tahun 2023.

“Kepada pekerja yang terdampak langsung resesi, kena PHK oleh perusahaan yang perdagangannya global karena pesanan turun, pabrik kurangi produksi. Nah, nanti ada Bantuan Langsung Tunai (BLT),” kata Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil kepada awak media selepas mengikuti seminar Outlook Ekonomi 2023 di kampus Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Kamis (17/11/2022) kemarin.

Kang Emil, sapaan akrabnya mengungkapkan, pekerja yang berpotensi terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) mayoritas yang bekerja di sektor padat karya, seperti perusahaan tekstil yang perdagangannya global.

Pasalnya, saat resesi melanda global, pesanan barang akan menurun, sehingga pabrik mengurangi jumlah produksi yang dampaknya pada pengurangan karyawan.

Baca juga:   Omicron Sudah Masuk Cimahi

“Yang terdampak biasanya yang berhubungan dengan padat karya, tekstil dan lainnya,” ujar Kang Emil.

Menurutnya, BLT direncanakan disalurkan saat ada pengumuman resmi kondisi kedaruratan.

Pihaknya sudah mengalokasikan untuk BLT ini dari anggaran Biaya Tak Terduga dan Dana Transfer Umum sebesar dua persen.

“BLT ini sesuai dengan kondisi saat ada pengumuman kondisi kedaruratan, anggarannya dari BTT (Biaya Tak Terduga) dan Dana Transfer Umum dua persen sudah dialokasikan,” jelasnya.

Diketahui, Indonesia diprediksi akan mengalami resesi ekonomi di tahun 2023, akan tetapi tidak terlalu signifikan karena pertumbuhan ekonomi Indonesia masih tetap terjaga.

Indonesia Tak Akan Mengalami Resesi Terlalu Besar

Dia menuturkan, mayoritas ekonom dunia yang dimintai pendapat menyatakan, Indonesia tak akan mengalami resesi terlalu besar. Negara-negara di zona Asia relatif lebih kecil terkena resesi dibandingkan dengan negara di luar zona Asia.

Baca juga:   Persiapan Terbaru Persib Jelang Lawan Persiwa

“Diprediksi tahun depan terjadi resesi, khsususnya negara di luar zona Asia. Zona Asia relatif tak akan terlalu terkena resesi. Dari 100 persen ekonom dunia yang dimintai pendapat pun 90 persennya menyatakan, Indonesia tak akan terdampak terlalu besar,” terangnya.

Selain pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih tumbuh positif, menurutnya kesenjangan dengan angka inflasi pun tidak terlalu jauh. Artinya, kenaikan harga masih terkendali.

“Pertumbuhan ekonomi kita masih positif, gap dengan inflasi juga tidak terlalu jauh, artinya kenaikan harga masih terkendali,” ucapnya.

Begitu pula di Jabar, pertumbuhan ekonomi di kuartal III tahun ini hampir menyentuh 6 persen. Menurut Kang Emil, meningkatnya inflasi lebih karena dipengaruhi oleh harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Sedangkan harga sembako di pasar-pasar tradisional di Jabar masih terkendali.

“Jabar juga mewakili, kita tumbuh tertinggi di kuartal III hampir 6 persen pertumbuhan ekonominya. Inflasi tinggi lebih karena BBM, bukan sembako,” sebutnya.

Baca juga:   Partai Putaran Pertama Proliga 2023 Terasa Seperti Partai Final Antara LAVANI VS STIN BIN 

Ridwan Kamil Berpesan Agar Sering Berbelanja Produk Lokal

Kang Emil berpesan kepada masyarakat yang tidak terdampak langsung resesi agar bela negara dengan sering berbelanja produk lokal dan UMKM. Hal ini agar pertumbuhan ekonomi dapat terus terjaga melalui tingginya daya beli masyarakat.

“Saya mengajak warga Jabar yang tidak terdampak langsung oleh perdagangan global untuk bela negara dengan belanja produk lokal sebanyak-banyaknya dan piknik seluas-luasnya. Bagi yang terdampak nanti kita kasih subsidi BLT,” ujar Kang Emil.

Dia menyampaikan pula arah ekonomi Jabar tahun 2023 akan tetap fokus pada pembangunan infrastruktur dan penguatan UMKM.

“Tahun depan arah ekonomi Jabar tak ada perubahan, di antaranya tetap spending di infrastruktur, dan penguatan UMKM,” pungkasnya. (*/ran)

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Nurrani Rusmana
Tags: BLTekonomi duniagubernur jawa baratresesiridwan kamil


Related Posts

Sidang Gugatan Lisa Mariana
HEADLINE

Sidang Gugatan Lisa Mariana Ditunda, RK dan Tim Hukum Tak Hadir

19 Mei 2025
Ridwan Kamil
HEADLINE

Lisa Mariana Gugat Ridwan Kamil, Sidang Perdana Digelar di PN Bandung

19 Mei 2025
Dedi Mulyadi Gandeng Polisi Tumpas Preman
HEADLINE

Protes Dedi Mulyadi, PDIP Walk Out di Rapat Paripurna

16 Mei 2025

Recommended

Shin Tae Yong Dilarikan ke Rumah Sakit Jelang Pertandingan Indonesia Vs Irak

Shin Tae-yong Panggil Dua Pemain Gantikan Sayuri Bersaudara

9 bulan yang lalu
KPK Resmi Tahan Empat Anggota DPRD dan Sekda Kota Bandung Korupsi Bandung Smart City

KPK Resmi Tahan Empat Anggota DPRD dan Sekda Kota Bandung Korupsi Bandung Smart City

8 bulan yang lalu
Bey Machmudin: Jaga dan Perkuat Nilai-Nilai Kearifan Lokal

Bey Machmudin: Jaga dan Perkuat Nilai-Nilai Kearifan Lokal

1 tahun yang lalu
Nobar Debat Capres Digelar di Kota Bandung oleh Pendukung Masing-masing

Nobar Debat Capres Digelar di Kota Bandung oleh Pendukung Masing-masing

1 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Bagnaia Tantang Marquez di MotoGP Thailand 2025
HEADLINE

Pernat: Bagnaia Masih Aman di Ducati

19 Mei 2025

www.pasjabar.com -- Kehadiran Marc Marquez di tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2025 memang jadi sorotan besar. Namun...

Arsenal Siap Beri Guard of Honour untuk Liverpool

Arsenal Runner-Up Lagi, Arteta: Mimpi Belum Padam!

19 Mei 2025
AC Milan Gagal Tampil di Eropa, Musim Suram Terulang

AC Milan Gagal Tampil di Eropa, Musim Suram Terulang

19 Mei 2025
Duel Scudetto: Napoli dan Inter Berebut Gelar Hingga Akhir

Duel Scudetto: Napoli dan Inter Berebut Gelar Hingga Akhir

19 Mei 2025
Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita

Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita

19 Mei 2025

Highlights

Duel Scudetto: Napoli dan Inter Berebut Gelar Hingga Akhir

Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita

Guru Besar FK Unpad Kritik Menkes Lewat Maklumat Padjadjaran

Inter Gagal Menang, Juara Serie A Bisa Ditentukan Lewat Playoff

DPKP Bandung Pangkas Pohon Antisipasi Musim Hujan

Gol Telat Villarreal Akhiri Rekor Tak Terkalahkan Barcelona

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.