PASBANDUNG

Perempuan Parlemen se-Jabar Didorong untuk Pro-Lingkungan

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja mendorong para perempuan parlemen se-Jabar jika nantinya terpilih lagi sebagai anggota DPRD Provinsi/Kabupaten/Kota pada Pemilihan Legislatif 2024 untuk pro-lingkungan.

“Pro-lingkungan ini suatu keharusan,” kata Setiawan saat memberikan arahan pada acara Capacity Building bertema “Persiapan Pemenangan Perempuan Parlemen dalam Menghadapi Pemilu 2024” di Grand Sunshine Resort & Convention, Kabupaten Bandung, Kamis (15/12/2022) kemarin.

Dia mencontohkan, penggunaan bahan bakar dari migas yang tak ramah lingkungan dapat dirasakan dampaknya, kemudian menghasilkan efek rumah kaca, itu yang menyebabkan perubahan iklim terjadi.

“Gas-gas tersebut menyelimuti kita, hingga terjadi kenaikan temperatur, keanekaragaman hayati kita terdampak,” ujarnya.

Oleh karena itu, Setiawan berharap pola pikir pro-lingkungan perlu ditanamkan dan diimplementasikan dalam berbagai aspek kebijakan.

Disamping itu, ia juga menyinggung pentingnya literasi keluarga terhadap pemilihan umum atau politik pada umumnya. Indonesia merupakan negara yang paling banyak pengguna internetnya.

Dengan demikian informasi terkait pemilu dapat disampaikan secara digital, dan di sisi lain, hoaks dan berita bohong yang deras mengalir di bidang politik perlu disaring.

Untuk itu Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menginisiasi unit Jabar Saber Hoaks yang sejak pertama berdiri di tahun 2018 hingga kini bertugas mengklarifikasi suatu berita hoaks atau fakta.

“Digital harus jadi budaya, dan etika kita dalam dunia digital menjadi penting,” sebut Setiawan.

“Literasi bermula dari keluarga, ini juga menjadi pesan bagaimana etika dalam digital dapat diedukasi sejak dini,” tambahnya.

Lebih lanjut Setiawan menuturkan, ada sepuluh skill yang wajib dimiliki untuk sukses, juga terkait dengan kepentingan perempuan parlemen.

“Apalagi di era disrupsi, sepuluh skill ini tidak bisa tergantikan oleh robot, bahkan kecerdasan buatan manapun,” tuturnya.

Sepuluh skill yang dimaksud, yakni menyelesaikan masalah yang kompleks, berpikir kritis, kreativitas, kemampuan manajerial dan koordinasi.

Skill lainnya, yaitu kecerdasan emosional, jago membuat keputusan dengan tepat, orientasi melayani, kemampuan negosiasi serta fleksibilitas kognitif. (*/ran)

Nurrani Rusmana

Recent Posts

Cucun Syamsurijal Laporkan Anggota DPRD Kab. Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…

2 menit ago

Cucun Syamsurijal: Pilkada Ibarat Sepak Bola

KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…

1 jam ago

Peluang Emil Audero di Timnas Indonesia Kata Erick Thohir

WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…

2 jam ago

Insting Shin Tae-yong Terbukti di Laga Kontra Arab

WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…

3 jam ago

Dayeuhkolot & Bojongsoang Banjir, PR Serius Untuk Semua

KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Banjir kembali melanda Dayeuhkolot dan Bojongsoang meski sudah dibangun berbagai infrastruktur…

4 jam ago

Menag Nasaruddin Umar: Guru Adalah Pahlawan Sejati

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Menteri Agama, Nasaruddin Umar, mengungkapkan bahwa guru adalah pahlawan sejati dalam pidatonya…

5 jam ago