BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Persita Tangerang dianggap sebagai tim yang tak mudah dikalahkan. Hal itu membuat pelatih Persib Bandung Luis Milla menerapkan kewaspadaan tingkat tinggi.
Seperti diketahui, Persib akan bertarung melawan Persita dalam lanjutan Liga 1 2022/2023 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (21/12/2022). Laga ini memberi kesulitan tersendiri bagi Persib.
Selain harus kehilangan delapan pemain sekaligus dengan berbagai alasan, skuad Persib dihadapkan pada kelelahan hebat. Itu karena padatnya jadwal pertandingan yang digelar dengan sistem bubble.
“Setelah memainkan empat pertandingan, kami akan menghadapi laga kelima dan ini tidak akan mudah. Karena waktu untuk istirahat tidak cukup dan kami lebih fokus memulihkan mentalitas,” ujar Luis Milla, Selasa (20/12/2022).
Tiga poin jelas jadi target utama yang ingin diraih Persib meski ada dalam kondisi tak ideal. Sehingga laga melawan Persita diprediksi akan berjalan sulit. Apalagi Persita menurutnya memiliki kelebihan yang bakal merepotkan Persib. Tapi ia sudah siap menghadapinya.
“Kami ingin melanjutkan catatan positif dan mendapatkan kemenangan lainnya, ingin mendapatkan tiga poin, itu rencananya. Tapi kami juga akan bertanding menghadapi tim yang sangat bagus, dengan pelatih yang memiliki pengalaman dan satu tim dengan organisasi yang bagus,” ungkapnya.
“Mereka tim yang sulit dikalahkan karena bermain dengan konsep yang jelas. Jadi kami rencananya ingin kembali bertanding dan bermain dengan kompetitif pada pertandingan ini,” jelas Luis Milla.
Soal padatnya jadwal pertandingan, hal itu diakuinya jadi kendala besar. Sebab tim tidak bisa dipersiapkan secara optimal. Ketika selesai bertanding, para pemain harus fokus memulihkan kondisi. Tapi di saat bersamaan mereka juga harus bersiap menatap laga berikutnya dengan jeda yang mepet.
Solusi yang ditempuh adalah melakukan persiapan minimalis secara fisik. Tapi pemain diperbanyak informasi seputar kekuatan lawan dan diberikan bekal bagaimana cara menghadapinya.
“Tidak mungkin menggelar latihan dan untuk melakukan persiapan seperti menghadapi Persita ini kami lebih ke menghimpun informasi soal Persita dan memberikan informasi itu kepada pemain,” ucapnya.
“Kami tidak mempunyai waktu, kami tidak bisa memaksakan pemain untuk berlatih. Untuk sekarang yang lebih diutamakan adalah pemain bertanding dengan mentalitas yang bagus, mentalitas yang positif, bermain untuk keluarga mereka karena itu spirit paling besar,” papar Luis Milla.
Tapi ia tak mau mengeluh terlalu jauh. Sebab menurutnya apa yang dialami Persib juga dialami tim lain, khususnya soal jadwal pertandingan yang super padat.
“Kami tidak punya waktu untuk berlatih, tidak ada waktu untuk melakukan persiapan, tapi ini dialami oleh semua klub,” pungkas Luis Milla. (ars)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…