PASOLAHRAGA

Mantan Pemain Newcastle Atsu Terjebak Dalam Reruntuhan Usai Gempa Turki

ADVERTISEMENT

JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM – Gempa susulan berkekuatan Magnitudo 7,8 di Turki pada Senin (6/2/2023) kemarin menjadi salah satu bencana yang paling mematikan. Diperkirakan puluhan orang menjadi korban.

Dilansir dari ANTARA, mantan pemain Newcastle Christian Atsu diketahui termasuk di antara korban yang hilang setelah runtuhnya sebuah gedung apartemen di Hatay, Turki.

Pemain sayap asal Ghana, yang kini membela tim sepak bola Turki Hatayspor, dilaporkan menghilang beberapa jam setelah ia memberikan kemenangan untuk tim pada Minggu (5/2/2023).

“Kami berdoa untuk pemain internasional Ghana Christian Atsu dan para korban gempa di Turki dan Suriah. Kami tetap berharap untuk berita positif,” kata Asosiasi Sepak Bola Ghana melalui Twitter, Selasa (7/2/2023).

Mengutip laporan Reuters, Wakil Presiden Klub Hatayspor Mustafa Ozat mengatakan kepada stasiun televisi Turki Play Spor, bahwa Atsu dan direktur olahraga klub, Taner Savut, masih berada di bawah reruntuhan.

Dia mengatakan kepada BeIN Sports bahwa beberapa pemain dan ofisial telah diselamatkan dan klub sedang bekerja untuk membantu orang lain.

Atsu, 31 tahun, bermain di Premier League untuk Newcastle United dan Everton, dengan status pinjaman dari Chelsea. Ia kemudian bergabung dengan Hatayspor pada bulan September.

Dua klub Inggris Newcastle dan Chelsea juga mengucapkan rasa sedih dan doa mereka untuk Atsu melalui Twitter resmi mereka.

Di sisi lain, Atsu terakhir terpilih bermain untuk Ghana pada 2019, namun belum resmi pensiun dari sepak bola internasional.

“Hati dan doa kami untuk para penyintas, dan kami berdoa agar rekan kami dari Ghana, Christian Atsu, ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat,” cuit Presiden Ghana Nana Akufo-Addo.

The Guardian melaporkan setelah sempat dinyatakan hilang usai gempa di Turki, Atsu ditemukan terjebak dalam reruntuhan. Kini Atsu sudah ditemukan dan berhasil diselamatkan.

Atsu dilaporkan mengalami luka pada bagian kaki kanannya dan kesulitan bernapas. Namun, nyawanya masih bisa diselamatkan dari musibah buruk yang terjadi. (ran)

Nurrani Rusmana

Recent Posts

Unpas dan IM3 Dorong Bakat Mahasiswa Lewat Collabonation

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Universitas Pasundan (Unpas) menjadi tuan rumah acara Collabonation Talent Hunt yang digelar…

10 menit ago

Pergerakan Harga Pangan: Daging Sapi Turun, Beras Premium Naik

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat pergerakan harga sejumlah komoditas pangan yang fluktuatif…

40 menit ago

KPU Kota Bandung Sosialisasikan Pilkada ke Kelompok Marginal

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - KPU Kota Bandung gencar melakukan sosialisasi Pilkada Serentak 2024 untuk meningkatkan partisipasi…

1 jam ago

Pujian Pelatih Persib Bojan Hodak untuk Borneo FC

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak melempar pujian terhadap Borneo FC. Tim asal…

2 jam ago

Bey Machmudin: KIJB 2024 Harus Berikan Dampak Nyata Bagi Publik

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, menyampaikan apresiasi tinggi kepada para pemenang…

2 jam ago

KPU Jabar Distribusikan Logistik Pilkada ke 27 Kabupaten/Kota

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Lima hari menjelang Pemilukada, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat terus…

3 jam ago