PASBANDUNG

Atasi Stunting, Yunimar Pinta Kader PKK Kuatkan Ketahanan Keluarga

ADVERTISEMENT

Bandung, WWW.PASJABAR.COM – Ketua TP PKK Kota Bandung, Yuninar Mulyana mengajak kepada kader PKK untuk menguatkan program prioritas tahun 2023. Di antaranya menurunkan angka stunting dan menjaga ketahanan keluarga.

Yunimar mengungkapkan, berkat dukungan seluruh stakeholder angka stunting di Kota Bandung menurun signifikan. Dari 26,4 persen, saat ini menjadi 19,4 persen.

“Angka stunting sampai saat ini 14 persen sesuai intruksi presiden,” katanya pada Kegiatan Penguatan Ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Bandung, di GH Universal Hotel, Selasa 14 Februari 2023.

“Ini cukup signifikan menurun 7 persen. Ini berkat kader PKK dan Posyandu yang turut berkontribusi menurunkan angka stunting,” imbuhnya.

Terkait ketahanan keluarga, Yunimar juga mendorong kader PKK untuk menyosialisasikan dan mengedukasi warga tingkat RW.

“Saya titipkan penguatan ketahan keluarga, kepada para kader PKK kecamatan juga kelurahan menyampaikan untuk mengedukasi masyarakat sampai tingkat RW,” katanya.

“Diberikan penyuluhan pendampingan dan edukasi. Bahwa pernikahan anak dibawah umur pada tahun 2021 itu cukup banyak sekitar 193. Tugas kita untuk bisa memberikan intervensi dan edukasi kepada masyarakat agar paham resiko besar apabila menikahkan usia dibawah 18 tahun,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bandung, Uum Sumiati menyampaikan, sumber daya manusia di Kota Bandung yang berkualitas baik secara fisik dan mental akan berdampak positif. Tidak hanya terhadap peningkatan daya saing dan kemandirian daerah, tetapi juga dalam mendukung pembangunan.

“Untuk menciptakan SDM yang berkualitas, banyak program yang sudah dilakukan salah satunya program peningkatan kualitas keluarga. Sehingga TP PKK lembaga masyarakat sebagai unsur yang paling dekat dengan masyarakat dan lebih memahami kondisi yang terjadi di masyarakat,” katanya.

Ia menambahkan, pada dimensi kualitas ketahanan sosial maupun sosial budaya, kader PKK sebagai orang tua hendaknya meluangkan waktu bersama keluarga, baik itu dalam rangka ibadah bersama, bercengkrama atau rekreasi yang dapat mendekatkan anggota keluarga satu sama lain. (*/Nis)

Nissa Ratna

Recent Posts

Bojan Hodak: Lupakan Kekalahan, Fokus Hadapi Persija

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pelatih PERSIB, Bojan Hodak, meminta para pemainnya untuk melupakan kekalahan 0-1 dari…

5 jam ago

Laga Sengit PERSIB vs Persija: Suporter Dilarang Masuk

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Setelah menghadapi Port FC di laga pembuka AFC Champions League Two (ACL…

6 jam ago

BMKG: Hujan Normal Menyapa Indonesia pada November Mendatang

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian besar wilayah Indonesia akan…

7 jam ago

Resmi Dilantik jadi Pj Wali Kota Bandung, Inilah Perjalanan Karir A. Koswara

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – A. Koswara resmi dilantik sebagai Penjabat Wali Kota Bandung pada 20 September…

8 jam ago

Produk Fesyen Ulos Diserbu Atlet di PON Aceh-Sumut 2024

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Produk fesyen berbahan dasar ulos menjadi salah satu oleh-oleh yang paling diminati…

9 jam ago

Program PKM FKIP Unpas: Pemberdayaan Perempuan Melalui Hidroponik

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Program pemberdayaan perempuan melalui pertanian hidroponik telah dilaksanakan di Kampung Munjul, Desa…

10 jam ago