HEADLINE

Promosi Doktor Ilmu Sosial Iskandar Zulkarnaen Kaji Kebijakan Penataan Pedagang Kaki Lima di Kota Cirebon

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Program Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Ilmu Sosial Bidang Kajian Ilmu Administrasi Publik, Iskandar Zulkarnaen pada Kamis (2/3/2023).

Acara yang berlangsung di Aula Mandalasaba dr. Djoenjoenan Lantai V Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra No. 41 Kota Bandung ini diketuai oleh Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom., IPU.

Sidang terbuka Promosi Doktor Ilmu Sosial Bidang Kajian Ilmu Administrasi Publik, Iskandar Zulkarnaen pada Kamis (2/3/2023). (Foto: ran/pasjabar)

Adapun disertasi yang disidangkan pada promosi Doktor Ilmu Sosial ini berjudul Strategi Implementasi Kebijakan Penataan Pedagang Kaki Lima di Kota Cirebon.

Iskandar menjelaskan penelitian ini didasarkan pada adanya masalah yang dirumuskan dalam pernyataan masalah yaitu strategi implementasi kebijakan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Cirebon belum efektif.

“Masalah ini menyebabkan ketertiban, kebersihan dan keindahan di Kota Cirebon belum terwujud secara optimal,” katanya.

Hasil penelitian mengungkapkan kebijakan penataan PKL telah diatur dengan lengkap dan jelas dalam berbagai kebijakan daerah berupa Peraturan Daerah, Peraturan Wali Kota, Keputusan Wali Kota, dan Surat Edaran Wali Kota.

Iskandar mengatakan impelementasi kebijakan penataan PKL di Kota Cirebon belum efektif sebagaimana terlihat dari beberapa masalah dan hambatan dalam implementasinya.

“Faktor-faktor yang menyebabkan implementasi kebijakan penataan PKL di Kota Cirebon belum efektif yaitu isi pesan berupa inkonsistensi kebijakan, bentuk pesan berupa partisipasi PKL, masyarakat/pembeli, perusahaan, perguruan tinggi, dan instansi pemerintah dalam penataan PKL, penerima kebijakan berupa kesadaran dan kepatuhan PKL, serta persepsi tentang pimpinan berupa sumber-sumber daya, khususnya jumlah dan kompetensi aparat Satpol PP, dana/anggaran, dan fasilitas (sarana dan prasarana),” jelasnya.

Dia menambahkan, strategi yang efektif untuk mengoptimalkan implementasi kebijakan yaitu memanfaatkan kekuatan (strength) yang dimiliki untuk meminimalisir kelemahan (weakness) yang dimiliki.

IPK Iskandar Zulkarnaen sebelum sidang terbuka adalah 3.61 dan IPK sidang terbuka 3.76. Berdasarkan hasil sidang tersebut, Iskandar Zulkarnaen dinyatakan lulus dengan IPK akhir 3.64 dengan yudisium sangat memuaskan.

Kesan Iskandar Zulkarnaen Selama Kuliah di Universitas Pasundan

Mahasiswa Doktor Ilmu Sosial Bidang Kajian Ilmu Administrasi Publik, Iskandar Zulkarnaen. (Foto: ran/pasjabar)

Setelah sidang Iskandar mengaku bahwa setelah berkuliah di Unpas dirinya bisa mengasah emosional. “Guru-guru di sini luar biasa, sehingga saya bisa mengubah emosional saya. Unpas ini luar biasa hebat,” katanya.

Dia pun mengajak kawan-kawan di Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ), dimana tempat ia mengajar untuk dapat melanjutkan kuliah S3 di Unpas. Dirinya juga berharap Unpas terus mempertahankan akreditasi yang baik. (ran)

(Foto: ran/pasjabar)
Nurrani Rusmana

Recent Posts

Kalahkan Jakarta, Jawa Barat Kumpulkan 538 Medali di PON XXI Aceh – Sumut

WWW.PASJABAR.COM -- Jawa Barat resmi menyabet status sebagai juara umum di Pekan Olahraga Nasional (PON)…

8 jam ago

Mapag Hujan: Aksi Bersih Sungai Menyambut Musim Hujan di Kota Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kota Bandung mengadakan kegiatan Mapag Hujan (Maraton Bebersih Walungan dan Susukan)…

9 jam ago

Jangan Sembarang Gula! Ini Jenis Gula yang Baik untuk Penderita Diabetes

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dokter spesialis gizi klinik dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr.…

10 jam ago

Landak Jawa Ditemukan Berkeliaran di Jalan Padjadjaran Kota Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Seekor Landak Jawa ditemukan berkeliaran di kawasan Jalan Pajadjaran Kota Bandung. Hewan…

11 jam ago

Puluhan Pengungsi Gempa di Kertasari Mengeluh Sakit, Tim Medis Dikerahkan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Akibat cuaca dingin, puluhan pengungsi di tenda pengungsian gempa Kertasari mengeluh sakit.…

11 jam ago

Dedi Mulyadi Ajak Paguyuban Pasundan Lakukan Ini di Jabar

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Politikus yang juga Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, mengajak Paguyuban Pasundan…

11 jam ago