BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Kodim 0618/BS Kota Bandung menggelar Operasi Pasar Murah di Ballroom Sudirman, Kota Bandung pada Kamis (13/4/2023). Kegiatan yang berkolaborasi dengan Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) itu ditujukan bagi 1.000 warga yang berada di sekitar lokasi kegiatan.
“Ini kerja sama Kodim dengan MTP, total paket komoditi ada sepuluh ribu dengan sasaran masyarakat sekitar lokasi pembagian agar bermanfaat bagi masyarakat sekitar,” kata Komandan Kodim 0618/BS Kota Bandung Kolonel Inf Donny Ismuali Bainuri.
Donny menuturkan, selain meringankan beban ekonomi masyarakat, operasi pasar murah ini juga ditujukan untuk menangkal dampak terjadinya resesi global.
Menurutnya, kegiatan pasar murah tersebut merupakan implementasi dari dukungan terhadap program pemerintah untuk menekan angka inflasi.
“Masyarakat memeroleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, tentu ekonomi rakyat terpelihara daya belinya, sehingga bisa terus bertahan dengan ancaman adanya inflasi atau resesi global,” ujarnya.
Donny menuturkan, jajaran TNI-POLRI dan MTP terjun langsung dalam membagikan kupon pasar murah tersebut. Hal itu dilakukan untuk memastikan kupon pasar murah dibagikan secara tepat sasaran.
“Jadi ini menggunakan sistem kupon, jadi beberapa hari sebelumnya kami dari Koramil Polsek bersama teman MTP langsung ke RT RW membagikan kupon ke masyarakat yang memerlukan,” ujarnya.
Sementara itu, Perwakilan dari MTP, Djoni Toat mengatakan bahwa, MTP berkomitmen untuk terus ikut serta dalam kegiatan-kegiatan sosial hingga pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19. Dalam rangka itu, MTP berkolaborasi dengan Kodim 0618/BS Kota Bandung menggelar pasar murah.
“Kami dari MTP kami selalu mendukung kegiatan pemerintah. Hari ini mendukung dari kodim kota Bandung untuk menyelenggarakan pasar murah atau subsidi sembako. Jadi ada 1.000 paket di setiap lokasi, kami ada 10 lokasi, jadi total ada 10 ribu,” ucapnya.
Djoni menjelaskan, pemegang kupon cukup menyediakan uang sebesar Rp 50.000 untuk mendapatkan paket sembako murah mulai dari beras hingga minyak goreng.
“Sembako nya 5 kg beras dan 1 liter minyak, 5 bungkus mie instan dan ada snack,” pungkasnya. (ave)