BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Partai Golkar Kota Bandung menargetkan 10 kursi di DPRD Kota Bandung pada pemilihan umum 2024 mendatang dan itu dipastikan akan diisi oleh kaum milenial.
Hal tersebut diungkapkan Ketua DPD Partai Golkar Kota Bandung Edwin Senjaya, di Kantor KPU Kota Bandung Jalan Soekarno Hatta, Jumat (12/5/2023) kemarin.
Pada kesempatan itu DPD Golkar juga mendaftarkan 50 bakal calon legislatif (bacaleg) untuk berjuang memperebutkan kursi DPRD setempat pada pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.
“Saat ini 30 persen bacaleg DPD Golkar yang didaftarkan berasal dari kader milenial. Mereka akan ikut meramaikan pelaksanaan Pemilu,” tuturnya.
Ia mengatakan jika Partai Golkar memang tengah konsen terhadap kalangan milenial. Sebab 50 persen pemilih di Kota Bandung merupakan anak muda. Latar belakang bacaleg pun dari berbagai unsur.
“Kita memang sudah mendapatkan tugas dari DPP untuk memenangkan 20 persen, yang artinya kalau di Kota Bandung 10 kursi dari 50 kursi yang diperebutkan. Latar belakang bacaleg ini bermacam-macam,” ucapnya.
Edwin menambahkan, Partai Golkar telah memenuhi kuota keterwakilan perempuan di pemilihan legislatif. Selama proses pendaftaran, bacaleg turut diiringi penampilan pencak silat dari PPSI.
“Karena kebetulan, salah satu bacaleg adalah ketua PPSI Kota Bandung. Ini menunjukan bahwa Partai Golkar partai nasionalis yang selalu melestarikan dan mengedepankan seni budaya warisan leluhur,”katanya.
Pendaftaran bacaleg Partai Golkar Kota Bandung pada Jumat 12 Mei di KPU Kota Bandung, diwarnai aksi pencak silat. Mereka berasal dari perkumpulan pencak silat dari kabupaten/kota. (*/put)