BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Berkah qurban dari keluarga Besar Darul Hikam dirasakan sampai ke Uganda, Afrika Timur.
Sebelumnya pada 29 Juni dam 1 Juli 2023, Darul Hikam menggelar qurban secara serentak melaksanakan melalui tiga majelis di bawahnya, diantaranya Majelis Pendidikan Darul Hikam, Majelis Ekonomi dan Kesejahteraan Ummat (EKU) serta Majelis Dakwah dan Pengembangan Ummat (DPU)
Sebanyak 152 ekor kambing dan 21 ekor sapi dipersembahkan Keluarga Besar Darul Hikam yang terdiri atas orang tua siswa, infaq/patungan siswa-siswi, guru, karyawan dan donatur Lazis Darul Hikam.
Ketua Yayasan Darul Hikam, Sodik Mudjahid, menjelaskan bahwa program ini merupakan program tahunan Yayasan Darul Hikam agar terus memberikan edukasi dan ajakan kepada para stakeholder Yayasan Darul Hikam, orang tua siswa, jamaah Darul Hikam dan masyarakat luas bahwa qurban sebagai bukti pendekatan diri kepada Allah dan solusi permasalahan pangan.
“Tahun ini, merupakan tahun pertama pelaksanaan Program Qurban pasca pandemi. Harapannya semakin banyak para mudhohi yang berqurban melalui Yayasan Darul Hikam. Terlepas makna qurban sebagai taqarrub (pendekatan diri kepada Allah), program ini pun sebagai ajang silaturahmi antara Keluarga Besar Darul Hikam dan masyarakat”, ujar Sodik Mudjahid dalam rilis yang diterima PASJABAR, selasa (4/7/2023).
Sodik menambahkan bahwa untuk pengadaan hewan qurban tahun ini dilakukan secara terpusat melalui Majelis Ekonomi dan Kesejahteraan Ummat (EKU).
“Dalam pengadaan hewan qurban, tahun ini dilakukan secara terpusat melalui Majelis Ekonomi dan Kesejahteraan Ummat (EKU), merupakan majelis yang baru terbentuk tahun ini di Yayasan Darul Hikam”, tambahnya.
Adapun pelaksanaan penyembelihan hewan qurban dilaksanakan selama dua hari, pada tanggal 29 Juni dan 1 Juli 2023.
Hewan qurban yang disembelih, kemudian dipotong dan dibagikan kepada masyarakat di lingkungan Darul Hikam yang tersebar di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Cimahi.
Selain itu, ada pula para mudhohi yang mengamanahkan melalui Lazis Darul Hikam untuk disalurkan ke Pelosok Jawa Barat, Pelosok Maluku dan Pelosok Uganda (Afrika Timur).
Ketua Lazis Darul Hikam, Hadi Gumilar menyebutkan, selain mengoptimalkan Program Qurban di Kota Bandung. Lazis Darul Hikam berupaya untuk menyalurkan hewan qurban ke pelosok negeri bahkan pelosok Afrika Timur.
“Tak dipungkiri, bahwa terdapat beberapa wilayah di pelosok dengan kondisi yang minoritas muslim, akses terbatas, ataupun kesulitan ekonomi. Sehingga, masyarakat tidak dapat melaksanakan penyembelihan hewan qurban.”.
Adapun, pelaksanaan Program Qurban di Uganda, Afrika Timur sebagai upaya Lazis Darul Hikam untuk membantu umat muslim pada tingkat internasional.
“Uganda, salah satu wilayah dengan penduduk muslim yang terus meningkat. Namun, masyarakatnya mengalami kelaparan karena terdampak kekeringan yang cukup parah”.
Hadi Gumilar menambahkan, jumlah hewan qurban Lazis Darul Hikam untuk Pelosok Jawa Barat, Pelosok Maluku dan Pelosok Uganda mencapai 110 ekor kambing dan 7 ekor sapi.
“Semoga, setiap pengorbanan qurban menjadi saksi kepeduliaan Keluarga Besar Darul Hikam, masyarakat dan donatur Lazis Darul Hikam menjadi saksi kepedulian kepada sesama dan memberi manfaat seluas-luasnya kepada yang lebih membutuhkan”, tandasnya. (*/tiwi)