PASPENDIDIKAN

Sookmyung Women’s University Jalin Kerja Sama dengan UGM dalam Program Pelatihan Khusus Mahasiswi

ADVERTISEMENT

Yogyakarta, WWW.PASJABAR.COM – Sookmyung Women’s University melalui program UNESCO, University Twinning and Networking Scheme (UNITWIN) menjadikan Universitas Gajah Mada sebagai tuan rumah dalam mengangkat isu partisipasi perempuan di bidang enterpreneur.

Program bertajuk “Sookmyung UNESCO UNITWIN Digital and Leadership Training” tersebut melibatkan mahasiswi dari kedua negara, yaitu Korea Selatan dan Indonesia.

“Kita bisa melihat rendahnya partisipasi perempuan di lapangan pekerjaan, ya. Memang, jumlah perempuan saat ini mendominasi ranah universitas sekitar 54%, dan ini merupakan kemajuan karena akhirnya perempuan bisa mengenyam pendidikan tinggi. Tapi hal ini tidak berlaku di lapangan kerja. Dominasi laki-laki tentunya masih tinggi dibanding perempuan,” jelas Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA., dalam Opening Ceremony pada Senin (24/7).

“Saya sangat mengapresiasi berdirinya Sookmyung Women’s University, perguruan tinggi khusus perempuan. Instansi seperti inilah yang membuka kesempatan luas bagi perempuan untuk bisa setara dengan laki-laki. Tentunya, saya berterima kasih karena telah memilih UGM sebagai tuan rumah kali ini,” tambah Wening.

Program pelatihan kepemimpinan bagi mahasiswi ini mendatangkan langsung dosen ahli, profesor, serta peserta asal Korea Selatan untuk saling berbagi mengenai negara masing-masing.

Prof. Younghoon Park, salah satu perwakilan Sookmyung Women’s University mengungkapkan bagaimana pentingnya program ini bagi kedua negara.

“Saya sudah lama mempelajari karakteristik Indonesia, baik dari wilayahnya maupun karakter penduduknya. Saya rasa, Korea Selatan dan Indonesia memiliki beberapa kemiripan, khususnya fakta bahwa negara kita masih harus mendorong partisipasi perempuan di berbagai bidang,” ungkap Younghoon.

Sookmyung Women’s University sendiri telah berpartisipasi mendorong pendidikan bagi perempuan sejak tahun 1906, pada masa Dinasti Joseon.

Sejak itu, Sookmyung Women’s University gencar menjalin kerja sama dengan negara-negara lain dalam memperluas kesempatan pendidikan untuk perempuan.

Program Sookmyung University UNESCO UNITWIN juga telah digelar di empat negara Asia Tenggara, yaitu Vietnam, Laos, Kamboja, dan Indonesia.

Mahasiswa akan mendapat berbagai pelatihan, termasuk di antaranya adalah pelatihan kewirausahaan, kepemimpinan, dan partisipasi di era digital.

“Harapan kami dengan adanya program ini, lapangan kerja yang luas dapat diciptakan dengan fokus menyerap tenaga kerja perempuan. Mendorong dan memungkinkan perempuan yang sudah berkeluarga sekalipun untuk tetap mengejar mimpinya,” tambah Youghoon. (*/Nis)

Nissa Ratna

Recent Posts

Insting Shin Tae-yong Terbukti di Laga Kontra Arab

WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…

55 menit ago

Dayeuhkolot & Bojongsoang Banjir, PR Serius Untuk Semua

KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Banjir kembali melanda Dayeuhkolot dan Bojongsoang meski sudah dibangun berbagai infrastruktur…

2 jam ago

Menag Nasaruddin Umar: Guru Adalah Pahlawan Sejati

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Menteri Agama, Nasaruddin Umar, mengungkapkan bahwa guru adalah pahlawan sejati dalam pidatonya…

2 jam ago

Pj Wali Kota Ajak Warga Bandung Tingkatkan Partisipasi di Pilkada 2024

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung telah menyelesaikan pendistribusian logistik Pilkada Serentak…

3 jam ago

Erick Thohir Sambut Kehadiran Legenda Sepak Bola Dunia di Workshop FIFA

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut dengan antusias kehadiran beberapa legenda sepak…

3 jam ago

Persib Vs Borneo FC, Pieter Huistra: Pertemuan Dua Tim Top

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Laga istimewa akan tersaji di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dalam…

4 jam ago