BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Program Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Ilmu Manajemen, Widiya Avianti pada Sabtu (9/3/2024).

Acara yang berlangsung di Aula Mandalasaba dr. Djoenjoenan Lantai V Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra No. 41 Kota Bandung ini diketuai oleh Rektor Unpas Prof. Dr. H. Azhar Affandi, S.E., M.Sc.
Adapun disertasi yang disidangkan pada promosi Doktor Ilmu Manajemen ini berjudul Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia Guna Terbentuknya Karakter Kewirausahaan pada Ibu Rumah Tangga Usia Produktif (Studi Kasus pada Komunitas Upload DIY Produk Kerajinan Tangan di Wilayah Bandung).
“Penelitian dengan melakukan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif diperoleh data yang akurat serta terperinci, melibatkan informan Ibu rumah tangga usia produktif pada komunitas Upload DIY,” katanya.
Hasil Penelitian

Widiya menjelaskan hasil penelitian ini menunjukan bahwa kepribadian Ibu Rumah Tangga yang energik suka akan hal baru menjadi modal untuk Ibu Rumah Tangga dapat berkarir menjadi mompreneur.
“Ibu rumah tangga yang belum berhasil menjalankan usaha kerajinan tangan, terdapat 4 Indikator karakter kewirausahaan yang perlu diperkuat yaitu Berorientasi pada hasil, keberanian mengambil risiko serta menyukai tantangan, kepemimpinan perlu dibangun untuk bisa menetapkan visi misi tujuan sehingga akan menjadi penguatan perencanaan dan pengembangan usaha pada indikator berorientasi masa depan,” jelasnya.
Widiya menerangkan ibu rumah tangga usia produktif yang belum berhasil terdapat 5 hambatan indikator karakter kewirausahaan yaitu percaya diri dan optimis, kebutuhan akan pemodalan terhambat, risiko akan waktu pengerjaan manual, tempat dan alat-alat produksi menjadi kendala pada keorsinilan produk orientasi masa depan.
“Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia guna terbentuknya karakter kewirausahaan dirancang untuk kebutuhan Ibu rumah Tangga Usia Produktif yaitu Strategi Turn Around yang fokus pada Strategi Weakness Opportunity (WO) sebagai Grand Strategy, dan Strategi Fungsional yang tepat yaitu Strategi Kerjasama dengan Pihak Eksternal,” jelasnya.
Ia menyebut selanjutnya dibutuhkan Strategi Peningkatan Pengetahuan Manajemen Organisasi dilakukan Komunitas sebagai wadah untuk membentuk karakter kewirausahaan dan Manajemen Bisnis bagi seluruh anggota Upload DIY Wilayah Bandung.

IPK Widia Avianti sebelum sidang terbuka adalah 3.59 dan IPK. Berdasarkan hasil sidang tersebut, Widia Avianti dinyatakan lulus dengan IPK akhir 3.61 dengan yudisium sangat memuaskan.
Kesan Widia Avianti Selama Kuliah di Pascasarjana Unpas

Widiya yang merupakan alumni dari Pasundan sejak SMA ini mengaku sangat luar biasa bisa menyelesaikan S3 di Pascasarjana Unpas. “Artinya saya sangat bangga dengan almamater saya Universitas Pasundan dengan berbagai kualitasnya,” katanya.
Ia berharap Pascasarjana Unpas terus berkembang serta menjadi pilihan masyarakat untuk mempelajari keilmuan. (ran)