PASBANDUNG

PT KAI Daop 2 Bandung Lakukan Perbaikan Lokomotif Jelang Arus Mudik 2024

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Menjelang puncak arus mudik Lebaran 2024, pemeriksaan dan perbaikan lokomotif dilakukan petugas di depo PT KAI Daerah Opersional Dua Bandung. Puluhan petugas melakukan perbaikan dan pemeriksaan di bagian mesin lokomotif.

Selain itu, petugas juga membersihkan lokomotif dan gerbong kereta. Perawatan lokomotif ini sendiri sudah dilakukan dari satu pekan terakhir agar siap dioperasikan pada tanggal 6 April mendatang.

“Pada angkutan mudik Lebaran 2024 mendatang, kami memperbaiki serta memeriksa 24 rangkaian kereta untuk mengangkut para pemudik yang akan pulang ke kampung halaman,” kata Kepala Unit Pelaksanaan Teknis Depo Lokomotif Bandung, Nana Rukmana, Sabtu (30/3/2024).

Sebelumnya, PT KAI Daop Dua Bandung telah menyediakan 365.000 tiket mudik Lebaran dengan 24 perjalanan dengan tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur. (uby)

Uby

Recent Posts

Penurunan Harga Pangan, Cabai Rawit Merah Turun 2,16 Persen

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan penurunan harga mayoritas komoditas pangan pada Jumat…

54 menit ago

Pemkot Bandung Atur Jam Operasional untuk Atasi Kemacetan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara, akan segera menetapkan kebijakan utama untuk…

2 jam ago

Harga Cabai Rawit di Kota Bandung Melonjak, Pemkot Klaim Masih Stabil

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Harga kebutuhan pokok di Kota Bandung mulai mengalami kenaikan, salah satunya adalah…

3 jam ago

KPU Bandung Barat Terima 1,3 Juta Surat Suara untuk Pilkada Serentak

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat telah menerima lebih dari 1,3…

4 jam ago

Arti Keadilan Sosial

Oleh: Prof. Dr. H. Ali Anwar, M.Si (Ketua Bidang Agama Paguyuban Pasundan) – Keadilan Sosial…

4 jam ago

Persib Tak Gentar Berjuang ‘Sendirian’

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung tidak gentar berjuang 'sendrian' menjamu Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga…

6 jam ago