BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Dalam rangka memperingati Hari Bumi Sedunia tahun 2024, Bio Farma berkolaborasi dengan Yayasan WANADRI melakukan penanamam 4.000 mangrove di area pesisir pantai utara Jawa, kawasan Mayangan, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada akhir April 2024.
VP TJSL, Aset dan Umum, Tjut Vina Irviyanti menyampaikan dalam keterangannya yang diterima Pasjabar pada Senin (29/4/2024) bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kepedulian Bio Farma untuk melestarikan ekosistem khususnya Kawasan pesisir yang rentan terkena dampak banjir rob.
“Kegiatan penanaman mangrove ini dilakukan dalam rangka mendukung pelestarian ekosistem di kawasan pesisir untuk mencegah peningkatan abrasi air laut melalui mangrove. Kami berkolaborasi bersama dengan Yayasan WANADRI dan kelompok masyarakat serta dukungan dari pemerintah setempat, yang dilakukan bertepatan dengan Hari Bumi Sedunia” ungkap Tjut Vina Irviyanti.
Bio Farma berkomitmen untuk selalu menjadi aktor pemerhati alam sehingga dapat berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon. Kegiatan dilakukan di Bulan April 2024 dengan melakukan penanaman sejumlah jenis pohon mangrove. Diantaranya Rhizophora sp., Avicennia sp., dan jenis mangrove lainnya.
Pembibitan mangrove dilakukan mandiri oleh masyarakat, secara bertahap untuk mendukung kebutuhan penanaman di area pesisir. Pelaksanaan teknis dan pengawasan pertumbuhan juga dilakukan dengan skema kemitraan bersama dengan pemerhati lingkungan dan Masyarakat.
Kegiatan ini bukan pertama kali saja dilakukan dalam rangka melestarikan lingkungan. Sebelumnya Bio Farma telah melakukan penanaman 5.500 bibit mangrove pada tahun 2023 dan juga 11.000 bibit mangrove pada tahun 2022. Komitmen untuk pelestarian hutan mangrove merupakan salah satu wujud nyata kebijakan Bio Farma dalam hal melestarikan lingkungan. (ran)