CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 5 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASOLAHRAGA

Pasukan Treble Manchester United Dikalahkan Tim Terbaik di Dunia, Lazio-nya Sven-Goran Eriksson

pri
27 Agustus 2024
Pasukan Treble Manchester United Dikalahkan Tim Terbaik di Dunia, Lazio-nya Sven-Goran Eriksson

Dua pemain Lazio besutan Sven-Goran Eriksson, Alessandro Nesta dan Juan Sebastian Veron, berduel dengan striker Manchester United, Andy Cole, dalam laga Piala Super Eropa 1999, 27 Agustus 1999 di Monaco. (PASCAL GUYOT/AFP)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

WWW.PASJABAR.COM — Dalam sejarah hari ini 25 tahun yang lalu, mendiang Sven-Goran Eriksson memimpin Lazio mengalahkan Manchester United yang baru meraih treble di Piala Super Eropa.

Jagat sepak bola sedang berduka oleh kepergian Sven-Goran Eriksson.

Pelatih legendaris asal Swedia ini meninggal dunia pada Senin (26/8/2024) dalam usia 76 tahun.

Pada Januari lalu, Eriksson mengungkapkan bahwa dirinya mengidap kanker pankreas stadium akhir dan tinggal memiliki maksimal 1 tahun untuk hidup.

Karier melatih Eriksson terbentang sejak 1977 hingga 2019.

Berbagai tim pernah merasakan besutan tangan pria kelahiran 5 Februari 1948 ini.

Dari IFK Goteborg, Benfica, AS Roma, Fiorentina, Sampdoria, Lazio, sampai Timnas Inggris, Timnas Meksiko, Timnas Pantai Gading, dan Timnas Filipina.

Baca juga:   Fabrizio Romano beberkan Rencana Transfer Manchester United

Periode terbaik Eriksson tak bisa dibantah didapatkannya bersama Lazio pada selang 1997-2001.

Lazio dibawanya menjuarai Liga Italia 2000, Coppa Italia 1998, 2000, dan Piala Super Italia 1998, 2000.

Bersama klub ibu kota Liga Italia itu, Eriksson juga mampu meraih trofi level kontinental yakni Piala Winners dan Piala Super Eropa 1999.

Pencapaian Eriksson menjuarai Piala Super Eropa 1999 sangat istimewa.

Pasalnya, tim yang dikalahkan Lazio adalah Manchester United yang meraih treble dengan menjuarai Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions pada musim 1998-1999.

Yang menarik, momen suksesnya Lazio mengalahkan pasukan treble Manchester United terjadi nyaris tepat 25 tahun dari tanggal berpulangnya Eriksson.

Duel Lazio melawan Manchester United di Piala Super Eropa 1999 berlangsung pada 27 Agustus 1999 di Stade Louis II, Monaco.

Baca juga:   Setan Merah dan The Blues Kembali Berebut Pemain di Bursa Transfer

Diasuh Sir Alex Ferguson, Manchester United menurunkan para pahlawan treble-nya.

Ada Teddy Sheringham, Ole Gunnar Solksjaer, Andy Cole, Paul Scholes, Roy Keane, David Beckham, dan Gary Neville di dalam jajaran starter.

Sementara itu, Eriksson memainkan antara lain Alessandro Nesta, Sinisa Mihajlovic, Dejan Stankovic, Juan Sebastian Veron, Matias Almeyda, Pavel Nedved, dan pelatih Inter Milan saat ini, Simone Inzaghi.

Rencana Sven-Goran Eriksson sempat tidak berjalan ketika Inzaghi harus keluar dari lapangan di pertengahan babak pertama karena cedera.

Namun, Eriksson membuat keputusan tepat dalam memilih pemain pengganti Inzaghi.

Striker asal Cile, Marcelo Salas, justru menjadi pahlawan Lazio.

Baca juga:   Senne Lammens Bersinar, MU Taklukkan Liverpool di Anfield!

Dia mencetak gol pada menit ke-35 dengan sebuah tembakan di dalam kotak penalti.

Manchester United berusaha melakukan comeback seperti cerita heroik mereka tatkala meraih treble.

Tetapi, tidak ada lagi gol yang tercipta pada pertandingan itu.

Di luar perkiraan orang, Lazio menang 1-0 atas Manchester United untuk menjadi juara Piala Super Eropa.

Beberapa tahun setelah pertandingan itu, Ferguson mendapatkan pertanyaan apakah memiliki penyesalan sepanjang kariernya sebagai pelatih.

Pelatih legendaris Man United itu langsung menyebut laga melawan Eriksson dan Lazio di Piala Super Eropa 1999.

“Pada 1999 kami kalah di Piala Super Eropa dari Lazio, yang saat itu merupakan tim terbaik di dunia,” kata Ferguson.

“Itu barangkali memori paling menyakitkan yang saya alami.”

Print Friendly, PDF & Email
Editor: pri
Tags: laziomanchester unitedPiala Super EropaSven Goran Erikssontreble


Related Posts

Nicolo Savona (kiri) saat membobol gawang MU, Sabtu (1/11). (REUTERS/Chris Radburn)
HEADLINE

MU Tertahan 2-2 Lawan Nottingham Forest, Gol Casemiro Jadi Kontroversi!

2 November 2025
Bruno Fernandes bermain cerdik hingga memudahkan Bryan Mbeumo mencetak gol kedua ke gawang Brighton & Hove Albion. (Foto: Nick Potts/PA Images via Getty Images)
HEADLINE

Kecerdikan Bruno Fernandes di Balik Gol Keempat MU: Gerakan Tipu yang Jadi Kunci!

27 Oktober 2025
Casemiro selebrasi usai membobol gawang Brighton. (REUTERS/Phil Noble)
HEADLINE

Manchester United Libas Brighton 4-2, Mbeumo Dua Gol, Amorim Tersenyum Puas!

27 Oktober 2025

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” karya LS Dwi Murni tampil di Bandung, angkat isu pernikahan anak dan penyalahgunaan kuasa lewat pesan moral dan budaya. (Eci/pasjabar)
HEADLINE

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” Angkat Isu Sosial di Rumentang Siang Bandung

4 November 2025

Bandung, www.pasjabar.com -- Isu sosial tentang penyalahgunaan kuasa dan pelanggaran etika dalam masyarakat diangkat lewat pertunjukan sandiwara...

Kiper AC Milan, Mike Maignan, merayakan golnya di akhir pertandingan Serie A Italia antara AC Milan dan AS Roma di Stadion San Siro, Milan, pada 2 November 2025. (Isabella BONOTTO / AFP)

Mike Maignan Bersinar, Tapi AC Milan Terancam Kehilangan Sang Kiper!

4 November 2025
Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, harus mengakui keunggulan Mia Blichfeldt dari Denmark pada final Hylo Open 2025 di Saarbruecken, Jerman, 2 November 2025. (TANGKAPAN LAYAR BWF TV)

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

4 November 2025
Angin puting beliung terjang Ujung Berung, Bandung. Puluhan rumah rusak, pohon tumbang, dan warga panik. Petugas BPBD lakukan evakuasi dan pembersihan. (Uby/pasjabar)

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

4 November 2025
Persib vs Selangor

Persib Optimistis Hadapi Selangor di AFC Champions League, Thom Haye: Tim Semakin Solid!

4 November 2025

Highlights

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

Persib Optimistis Hadapi Selangor di AFC Champions League, Thom Haye: Tim Semakin Solid!

Luis Enrique Siap Tantang Dominasi Bayern di Parc des Princes

Arne Slot Waspadai Aksi Gila Vinicius Junior di Anfield!

Biaya Haji 2026 Turun Dua Juta Rupiah

Malam Ini Timnas Indonesia U-17 Hadapi Zambia di Piala Dunia U-17 2025 Qatar

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.