BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan bahwa mayoritas harga komoditas pangan nasional mengalami kenaikan per Kamis (10/10/2024) pagi.
Salah satu yang tercatat adalah daging ayam ras yang naik sebesar Rp2.030 menjadi Rp36.660 per kilogram.
Data dari Panel Harga Bapanas pada pukul 08.00 WIB, dilansir dari Antara, menunjukkan bahwa harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional mengalami kenaikan.
Seperti beras premium yang naik 1,55 persen atau Rp240, menjadi Rp15.740 per kilogram.
Demikian pula, harga beras medium meningkat 0,95 persen atau Rp80, menjadi Rp13.640 per kilogram.
Sementara itu, beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog naik 0,95 persen atau Rp120, menjadi Rp12.690 per kilogram.
Harga bawang merah juga meningkat 0,46 persen atau Rp130, menjadi Rp28.690 per kilogram. Sedangkan bawang putih bonggol naik 1,18 persen atau Rp470, menjadi Rp40.280 per kilogram.
Harga cabai merah keriting melonjak hingga 7,62 persen atau Rp2.320, menjadi Rp32.750 per kilogram. Dan cabai rawit merah naik 3,02 persen atau Rp1.380, menjadi Rp47.040 per kilogram.
Harga Pangan Lainnya yang Fluktuatif
Sementara itu, harga daging sapi murni mengalami penurunan sebesar 3,92 persen atau Rp5.280, menjadi Rp129.340 per kilogram.
Daging ayam ras naik 5,86 persen atau Rp2.030, menjadi Rp36.660 per kilogram, sedangkan harga telur ayam ras meningkat 4,69 persen atau Rp1.340, menjadi Rp29.890 per kilogram.
Harga kedelai biji kering (impor) juga tercatat naik 2,04 persen atau Rp220, menjadi Rp10.990 per kilogram. Gula konsumsi naik 0,95 persen atau Rp170, menjadi Rp18.070 per kilogram.
Di sisi lain, harga minyak goreng kemasan sederhana turun 0,27 persen atau Rp50, menjadi Rp18.170 per kilogram, sementara minyak goreng curah juga mengalami penurunan sebesar 0,18 persen atau Rp30, menjadi Rp16.460 per kilogram.
Harga tepung terigu curah naik 1,28 persen atau Rp130, menjadi Rp10.300 per kilogram, sedangkan tepung terigu non-curah turun tipis 0,92 persen atau Rp120, menjadi Rp13.220 per kilogram.
Terakhir, harga jagung di tingkat peternak turun 18,18 persen atau Rp1.100, menjadi Rp7.150 per kilogram, dan harga garam halus beryodium juga turun 1,30 persen atau Rp150, menjadi Rp11.400 per kilogram. (han)