HEADLINE

Ketua Umum PB Paguyuban Pasundan Berikan Pembekalan untuk Mahasiswa Baru STKIP Pasundan

ADVERTISEMENT

 BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMKetua Umum Pengurus Besar (PB) Paguyuban Pasundan, Prof. Dr . H. M Didi Turmudzi M.Si, memberikan pembekalan kepada 711 mahasiswa baru STKIP Pasudan Cimahi.

Prof. Didi Turmudzi memberikan pembekalan tentang Paguyuban Pasundan dalam Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2024, di Aula Hall STKIP Pasundan, Selasa (22/10/2024).

PKKMB STKIP Pasundan Cimahi bertema; Mewujudkan Generasi Emas yang Beretika Unggul, dan Berprestasi pada Era Society 5.0, yang dilaksanakan selama empat hari, 21-24 Oktober 2024.

Pada pembekalan tersebut Prof. Didi menyampaikan kebangaannya kepada STKIP Pasundan Cimahi, karena jumlah mahasiswa STKIP Pasundan Cimahi setiap tahunnya mengalami kenaikan.

“STKIP Pasundan Cimahi adalah kebangaan Pasundan, itu tentu sebuah hal yang membanggakan dan membahagiakan karena selain jumlah mahasiswanya yang selalu meningkat, juga mahasiswanya berasal dari berbagai daerah,” jelasnya.

STKIP Pasundan dikatakan Prof. Didi adalah kampus yang konsisten dan fokus dalam mencetak mahasiswa berprestasi.

“Bayangkan STKIP Pasundan bisa mengalahkan Universitas Negeri Jakarta, bisa mengalahkan UPI Bandung, dan bisa mengalahkan berbagai kampus negeri lainnya,” jelasnya.

Bahkan mahasiswa STKIP Pasundan di PON Aceh-Sumut kemarin bisa meraih lebih dari 100 medali.

“Jadi bandingan, ketika kampus lainnya hanya memperoleh dua, atau lebih medali di PON kemarin. STKIP Pasundan meraih lebih dari 100 medali,” paparnya.

Prestasi Membanggakan

Oleh karenannya, mahasiswa baru yang memilik STKIP Pasundan Cimahi, patut berbangga atas capaian prestasi itu.

“Ini adalah sebuah kehormatan, penghargaan dalam rangka membangun kebersamaan, karna dalam olahraga itu ternyata kita bisa Bersatu,”

“Karena disini mahasiswanya bersatu semua dan dari berbagai pulau bergabung di STKIP Pasundan,” ungkapnya.

Oleh karenanya Prof. Didi mengatakan, disamping membangun prestasi, STKIP Pasundan juga membangun rasa kebangsaan dan cinta kebangsaan, dan cinta negera itu luar biasa dari lembaga  STKIP Pasundan ini.

“Saya ucapkan selamat STKIP Pasundan hebat, dan bisa kita banggakan dan harus kita bersyukur dan berterimakasih kepada para pimpinan, para dosen, dan karyawan yang telah berjuang mengembalikan kejayaan Paguyuban Pasundan,” harapnya.

Sementara itu, Ketua STKIP Pasundan Prof. Dr. Dedi Supriadi, M.Pd, A.IFO, menyebutkan mahasiswa baru STKIP Pasundan tahun ini berjumlah 711 mahasiswa

STKIP Pasundan menerima mahasiswa baru dari berbagai daerah di Indonesia, dengan program studi favorit Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR) yang menampung 561 mahasiswa baru.

Selain itu, terdapat 50 mahasiswa di program studi PPKN, 32 mahasiswa di Bahasa Inggris, dan 34 mahasiswa di Pendidikan Jasmani. (tie)

Yatti Chahyati

Recent Posts

Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

WWW.PASJABAR.COM -- Timnas Indonesia akan menjalani Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Garuda Muda mempunyai rekor…

32 menit ago

Jejak Karier Sang Legenda Bulu Tangkis Taufik Hidayat

WWW.PASJABAR.COM -- Sebagai salah satu legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat telah mencatatkan banyak prestasi…

2 jam ago

Hari Santri Pj Gubernur Jabar Berikan Kadeudeuh untuk Santri Berprestasi

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Pemda Provinsi Jabar memberikan kadeudeuh kepada para santri berprestasi pada peringatan Hari…

2 jam ago

Dito Ariotedjo Sambut Positif Taufik Hidayat

WWW.PASJABAR.COM -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyambut positif kehadiran Taufik Hidayat yang…

3 jam ago

Kasus Penipuan Proyek PLTS di Babel, Warga Thailand Rugi Rp7,3 Miliar

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Warga negara asing dari Thailand, Wannipa Charoenputtakhun menjadi korban penipuan dan penggelapan…

4 jam ago

Warga Asing Thailand Jadi Korban Penipuan Penggelapan Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Pengadilan Negeri Bandung, tengah memproses kasus sidang penipuan dan penggelapan, dimana korban…

4 jam ago